Respon Singkat Said Aqil Soal Klaim Cak Imin Akan Didukung Banyak Kiai NU, Unsur Politik Identitas?

Mantan Ketua Umum NU, Said Aqil Siroj
Sumber :
  • screenshoot by Viva

VIVA Jabar Said Aqil, mantan ketua umum Nahdlatul Ulama (NU), memberikan tanggapannya terkait deklarasi duet antara Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Dalam deklarasi tersebut, Cak Imin menyebut bahwa Koalisi Perubahan sesuai dengan ajaran NU.

Tiga Paslon Bertarung di Pilkada Subang, Warga: Bagai Rumah yang Terpisah

Meskipun demikian, awalnya Said Aqil merespons duet Anies-Cak Imin dengan mendoakan agar siapapun yang terpilih nantinya adalah orang-orang yang mendapatkan ridha Allah.

Deklarasi Anies-Cak Imin di Hotel Majapahit, Surabaya

Photo :
  • Viva.co.id
Pelayanan Kesehatan Perlu Diperbaiki, Warga Berharap Lina Marliana Jadi Wakil Bupati

"Cuma berdoa, mudah-mudahan, mudah-mudahan yang menang yang diridhai Allah," ujar Said Aqil ketika ditemui wartawan di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Jumat, 8 September 2023.

Said Aqil hanya menjawab singkat ketika ditanya soal sikapnya atas klaim Cak Imin bahwa duetnya dengan Anies banyak didukung oleh Kiai NU. "Ya, ya, ya, wajar wajar, wajar wajar," ujarnya.

Mantan Ketua Tim Pemenangan Nyalon Bupati, Warga: Sudah Waktunya ARD Memimpin

Cak Imin menerima pinangan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh untuk dipasangkan sebagai bakal calon wakil presiden Anies Baswedan. Dia semula mengaku tidak pernah membayangkan bisa menjadi cawapres Anies Baswedan yang diusung oleh Koalisi Perubahan namun akhirnya menerima tawaran Surya Paloh saat bertemu pada Senin, 28 Agustus.  

Anies Baswedan, Cak Imin dan Surya Paloh (depan)

Photo :
  • viva.co.id

"Dari situ, insyaallah, ketika Bang Surya Paloh ajak salaman, bismillah, saya mau, saya siap bergabung dengan Koalisi Perubahan," kata Cak Imin saat deklarasi di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu, 2 September.

Menurutnya, Koalisi Perubahan sesuai dengan ajaran NU, sebagaimana kaidah yang populer di kalangan pesantren NU, "al-muhafazatu ‘ala al-qadim al-shalih wa al-akhdzu bi al-jadid al-aslah (menjaga tradisi lama yang baik dan mengambil hal baru yang lebih baik)".

Artinya, kata Cak Imin, koalisi yang terus-menerus memperbarui dan memperbaiki apabila ada sasaran lebih baik tapi tidak lupa ada fondasi-fondasi kokoh yang telah dirintis oleh generasi pendahulu yang lebih baik.

"Perubahan yang terus memelihara keberhasilan-keberhasilan, termasuk kesuksesan-kesuksesan dari pemerintahan dari zaman ke zaman, khususnya pemerintahan di bawah kepemimpinan Pak Jokowi," ujar Cak Imin

"Insyaallah, kita akan kejar perbaikan, pembaharuan, yang maksimal untuk Indonesia. Kita juga akan teruskan semua prestasi yang diraih bangsa Indonesia."