Isu Proyek Rempang Diangkat Pada Munas NU: Pendekatan Kekerasan di Rempang Harus Dihentikan
- Viva.co.id
VIVA Jabar - Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga kecil, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta pemerintah untuk menghentikan aksi kekerasan dalam kasus sengketa tanah di Rempang, Kepulauan Riau.
Hal itu ditegaskan kembali melalui hasil Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar sejak Senin, 18 September 2023.
Salah satu hasil rekomendasi yang dibacakan ialah terkait dengan permasalahan di Rempang.
"Terkait masalah yang berkembang, terutama masalah Rempang. Pertama, penggunaan pendekatan keamanan dan kekerasan dalam sengketa tanah rakyat harus dihentikan," kata Ketua Komisi Munas Alim Ulama dan Konbes NU, KH Ulil Abshar Abdalla saat membacakan rekomendasi di Asrama Haji, Pondok Gede, Selasa, 19 September 2023.
Kata Kiai Ulil, pertumbuhan ekonomi dan investasi tidak boleh dicapai dengan melanggar hak masyarakat kecil. Sebab, kalau itu terjadi maka pembangunan hanyalah menjadi sarana untuk memenuhi tujuan manusia itu sendiri.
"Karena itu, kemaslahatan manusia harus menjadi pertimbangan pokok," ungkapnya.