Maharani, Pembuka Harapan Baru Para Petani Gaharu

Maharani, Sahabat Petani Gaharu
Sumber :
  • Astra Satu Indonesia

Dengan penjelasan Maharani tersebut, para petani menjadi luluh dan bersemangat menanam pohon gaharu di lahan-lahan kritis yang tandus. Akhirnya, tanah yang kering kerontang di Nusa Tenggara Barat (NTB) itu berubah hijau. Tak hanya itu, perekonomian masyarakat menjadi berdaya dan lebih mandiri.

Ridwan Kamil Menjelang Masa Akhir Jabatan, Berikut 10 Gubernur yang Berakhir Jabatannya

Berdasarkan beberapa sumber, Maharani bersama para petani telah menggarap lahan ratusan hektar yang sebelumnya kering dan tandus. Lahan-lahan tersebut menjadi hijau setelah ditanami pohon gaharu. Maharani menggarap 350 hektar di Lombok Utara. Kemudian, 200 hektar di Lombok Barat, 100 hektar di Lombok Tengah, bahkan hingga 500 hektar lahan di Pulau Sumbawa. 

Tak sendiri, Maharani bersama para petani juga didukung oleh pemerintah dan tanggung jawab sosial perusahaan di balik program bertani gaharu tersebut.

Indikasi Destinasi Ekowisata yang Kaya dan Sehat Akan Ekosistem

Secara pribadi, Maharani menanam pohon gaharu di kediamannya di Desa Lendang Nangka, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur.

Para petani yang mengikutinya, semakin antusias sebab mantan dosen pertanian itu juga memberikan skema bisnis, akses ke pasar dan memberi pelatihan untuk mengembangkan produk olahan. Tak hanya sebagai sahabat, Dr. Maharani juga melebur untuk berdaya bersama masyarakat tani.

Strategi Pengelolaan Ekowisata Berbasis Manajemen Potensi Lokal