Tayangkan Film Dokumenter Kasus Anaknya, Ayah Mirna Sebut Netflix Jahat

Kasus 'Kopi Sianida', Ayah Mendiang Mirna (Edi Darmawan Salihin)
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar – Ditayangkannya film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jesscia Wongso membuat ayah Wayan Mirna Salihin yakni Edi Darmawan Salihin geram. Pasalnya, Edi merasa ditipu oleh platform streaming tersebut.

Muslim Pro dan AQUA Kolaborasi Berbagi Berkah Paket Umrah ke Pengguna Aplikasi

Tidak hanya geram, Edi Darmawan juga mengatakan Netflix jahat. Ia meminta publik untuk tidak terkecoh dengan film dokumenter berdurasi 1,5 jam itu.

"Janganlah dengerin Netflix. Itu ditipu, jahat dia,” ungkap Edi Darmawan dalam wawancara bersama Karni Ilyas.

3 Drama Korea Baru yang Wajib Ditonton di Netflix Mei 2024!

Selanjutnya, Edi Darmawan mengatakan bahwa aplikasi Netflix adalah milik orang Singapura bernama Jessica Wong.

"Netflix itu, saya ketipu sama dia. Jadi Netflix itu adalah orang Singapura yang punya, namanya Jessica Wong. Nah syuting kita, director dan sutradaranya Rob Sixmith. Saya gak dapat apa-apa dari dia," ujar ayah Mirna tersebut.

Ikhtisar Drama Korea Queen of Tears yang Sukses Campur Aduk Emosi Penggemar

Dilansir dari intipseleb pada Senin, 9 Oktober 2023, disebut bahwa Netflix adalah perusahaan asal Amerika Serikat yang kini sudah merambah ke 200 negara.

Reed Hastings, salah satu pendiri dan pemegang saham terbesar Netflix, saat ini memiliki sekitar 2 persen saham Netflix yang diperdagangkan secara publik sejak tahun 2002.

Halaman Selanjutnya
img_title