Kapten Timnas AMIN Ungkap Cara Gaet Pemilih Lintas Generasi Tanpa Materi

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar
Sumber :
  • viva.co.id

VIVA Jabar – Kapten Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN), Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syauqi Alaydrus mengungkap cara menggaet pemilih baik dari kalangan Gen Z maupun kalangan dewasa tanpa iming-iming materi.

Wow Ternyata Ini Game Yang Digemari Oleh Gen Z

Sadar timnya tidak memiliki cukup materi, Syauqi menganggap modal utama pasangan capres-cawapres nomor urut 1 itu adalah visi, misi dan gagasan untuk membangun negeri. Karenanya, modal tersebut perlu digaungkan oleh seluruh relawan AMIN.

Kapten Timnas AMIN, Muhammad Syauqi Alaydrus

Photo :
  • viva.co.id
3 Alasan Kenapa Gen Z Lebih Sering Cari Informasi di TikTok

Syauqi juga menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki apapun kecuali waktu dan kesempatan. Oleh karenanya ia mengungkap tidak akan menyia-nyiakan kesempatan yang ada.

"Kami tidak akan menyia-nyiakan waktu, karena yang kami punya hanyalah waktu lainnya tidak punya," kata Syaugi di Jakarta, Selasa, 26 Desember 2023.

Baru Rilis! Vivo V40 Lite Jadi Pilihan Tepat untuk Gen Z, Bawa AI Canggih Bikin Fotomu Makin Keren

Syauqi mengobarkan semangat juang tersebut kepada relawan AMIN saat pelatihan saksi Pilpres 2024 di Yayasan Darul Musthofa di Jagakarsa, Jakarta.

Kepada relawan AMIN, Syauqi juga menghimbau untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Mengingat masa kampanye terbilang singkat.

Kapten Timnas AMIN itu mengungkapkan bahwa pihaknya tidak memiliki cukup materi sebagai alat menggaet pemilih. Dirinya pun membagikan cara menggaet pemilih yakni dengan mengajak orang-orang terdekat agar terketuk untuk memilih AMIN di Pilpres 2024 mendatang.

"Kami mau 'ngebom' sana-sini tidak mampu, waktu benar-benar akan kami manfaatkan seefisien mungkin untuk menggaet massa. Apakah millenial, generasi Z, orang tua atau segala macam. Yang jelas kami ingin menggaet semua masyarakat yang belum memilih Amin caranya dengan kampanye dan kami manfaatkan betul waktunya," katanya.

Selanjutnya, Syauqi mengatakan akan memanfaatkan kesempatan untuk berkampanye di segala lini, baik jalur darat maupun udara.

"Serangan darat ini kami mengajak masyarakat ketika berkampanye, sementara untuk serangan udara juga ada yaitu memulai medsos," katanya.