10 Ciri Wajah Orang Miskin Menurut Penelitian, Nomor 7 Bikin Syok!

Ilustrasi ciri wajah orang miskin.
Sumber :
  • Pixabay

Jabar – Apakah Anda pernah merasa bisa menebak apakah seseorang kaya atau miskin hanya dengan melihat wajahnya? Jika ya, Anda tidak sendirian.

5 AI Super Cerdas yang Siap Bantu Anda Menyelesaikan Skripsi dengan Cepat

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology pada 2018 mengungkapkan, orang-orang bisa mengenali kelas sosial seseorang dari wajahnya dengan akurasi 68 persen.

Penelitian tersebut melibatkan 160 foto hitam putih dari pria dan wanita dengan ekspresi netral dan tanpa aksesoris. Setengah dari foto-foto tersebut adalah orang-orang kelas atas dengan penghasilan lebih dari 150.000 dollar per tahun, sedangkan setengah lainnya adalah orang-orang kelas pekerja dengan penghasilan di bawah 35.000 dollar per tahun.

Daftar Bansos PKH Online: Langkah demi Langkah

Para peserta penelitian diminta untuk menebak kelas sosial dari masing-masing orang dalam foto. Hasilnya, mereka bisa menebak dengan benar sebagian besar dari foto-foto tersebut. Ketika ditanya bagaimana caranya, mereka mengaku tidak tahu. Mereka hanya mengandalkan intuisi mereka.

Lalu, apa yang membuat mereka bisa menebak dengan benar? Para peneliti menemukan bahwa ada beberapa ciri wajah orang miskin yang bisa terlihat dari wajah mereka.

Berikut ini adalah 10 ciri wajah orang miskin yang terungkap dari penelitian tersebut:

Syarat dan Cara Daftar Bansos PKH untuk Masyarakat Miskin

1. Wajah yang lebih pendek dan datar. Orang-orang kelas pekerja cenderung memiliki wajah yang lebih pendek dan datar daripada orang-orang kelas atas. Hal ini mungkin berkaitan dengan faktor genetik atau gizi.

2. Mulut yang turun. Orang-orang kelas pekerja juga cenderung memiliki mulut yang turun, yang menunjukkan ekspresi sedih atau tidak puas. Hal ini mungkin dipengaruhi oleh pengalaman hidup yang lebih sulit dan stres.

3. Kompleksi wajah dingin. Orang-orang kelas pekerja sering kali memiliki kompleksi wajah dingin, yang berarti mereka tidak menunjukkan banyak emosi positif seperti senyum atau tawa. Hal ini mungkin karena mereka lebih sering menghadapi situasi yang menuntut atau mengancam.

4. Wajah yang lebih kekanak-kanakan. Orang-orang kelas pekerja juga cenderung memiliki wajah yang lebih kekanak-kanakan, yang memiliki ciri-ciri yang membulat, mirip dengan wajah anak-anak. Hal ini mungkin karena mereka kurang berkembang secara fisik atau psikologis.

5. Wajah yang lebih gelap. Orang-orang kelas pekerja biasanya memiliki wajah yang lebih gelap daripada orang-orang kelas atas. Hal ini mungkin karena mereka lebih sering terpapar sinar matahari atau polusi.

6. Wajah yang lebih kusam. Orang-orang kelas pekerja juga cenderung memiliki wajah yang lebih kusam, yang berarti mereka tidak memiliki kilau atau cahaya di wajah mereka. Hal ini mungkin karena mereka kurang merawat kulit mereka atau kurang tidur.

7. Wajah yang lebih tua. Orang-orang kelas pekerja sering kali terlihat lebih tua daripada usia sebenarnya. Hal ini mungkin karena mereka mengalami penuaan dini akibat stres, polusi, atau gaya hidup yang tidak sehat.

8. Wajah yang lebih simetris. Orang-orang kelas pekerja juga cenderung memiliki wajah yang lebih simetris, yang berarti kedua sisi wajah mereka memiliki bentuk yang sama. Hal ini mungkin karena mereka memiliki gen yang lebih homogen atau kurang bervariasi.

9. Wajah yang lebih tipis. Orang-orang kelas pekerja biasanya memiliki wajah yang lebih tipis, yang berarti mereka tidak memiliki banyak lemak di wajah mereka. Hal ini mungkin karena mereka kurang makan atau kurang gizi.

10. Wajah yang lebih tegas. Orang-orang kelas pekerja juga cenderung memiliki wajah yang lebih tegas, yang berarti mereka memiliki garis-garis atau kerutan yang lebih jelas di wajah mereka. Hal ini mungkin karena mereka lebih sering mengalami tekanan atau ketegangan.

Itulah 10 ciri wajah orang miskin yang terungkap dari penelitian. Tentu saja, hal ini tidak berarti bahwa semua orang yang memiliki ciri-ciri tersebut adalah orang miskin, atau sebaliknya.

Ada banyak faktor lain yang mempengaruhi status sosial seseorang, seperti pendidikan, pekerjaan, atau prestasi. Jadi, jangan mudah menilai orang hanya dari wajahnya ya!