Dedi Mulyadi Tak Ingin Lawan Kotak Kosong di Pilgub Jabar
- Istimewa
Jabar, VIVA – Bakal calon gubernur Jawa Barat dari Partai Gerindra, Kang Dedi Mulyadi menyatakan siap bertarung dengan siapapun di Pilgub Jabar 2024. Dedi memastikan kesiapan dirinya melawan siapapun yang menekankan pada adu gagasan dalam membangun Jawa Barat.
“Calon dari partai manapun kita tidak ada soal, kan kita tidak ada problem apakah saya menginginkan ada kotak kosong, kan tidak,” ujar Dedi Mulyadi, Kamis 22 Agustus 2024.
KDM mengaku ingin pertarungan selama masa kampanye di Pilkada Jabar 2024 menjadi ajang adu gagasan untuk kepentingan rakyat.
“Mari kita berkompetisi secara sehat, mengadu program dan gagasan yang kuat untuk masyarakat,” ucapnya.
Saat disinggung kepastian figur bakal calon wakil gubernur yang akan mendampinginya, mantan Bupati Purwakarta itu masih menunggu keputusan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk Pilkada Serentak 2024.
“Wakilnya masih nunggu, Golkar-nya juga baru selesai Munas, kita tunggu,” terang Kang Dedi.
Sebelumnya, temuan Indo Riset menunjukkan bahwa Dedi Mulyadi unggul dalam simulasi dengan tiga nama dan simulasi head to head, dengan angka di atas 80 persen. Selain itu dari sisi distribusi suara berdasarkan kabupaten kota, survei ini juga menemukan bahwa dukungan terhadap Dedi Mulyadi juga unggul di semua kabupaten kota di Jawa Barat.
Hasil survei berkesimpulan terjadi peningkatan suara Dedi Mulyadi secara signifikan setelah RK tidak maju di Jawa Barat. Dedi Mulyadi unggul pada semua simulasi elektabilitas. Dalam simulasi 5 nama, Dedi Mulyadi memiliki elektabilitas 76,8 persen.
Sementara dalam simulasi 3 atau 2 nama, tingkat elektabilitas Dedi Mulyadi di atas 80 persen. Melihat data dua kali survei, masih cukup berat bagi kandidat lain untuk menyaingi suara Dedi Mulyadi, karena tingkat elektabilitas yang terpaut jauh. ******