Teks Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas dan Israel, Pembebasan Sandera Masuk Prioritas
- Screenshoot Berita VIVANews
VIVAJabar – Kelompok pembebasan Palestina, Hamas dan Zionis Israel akhirnya mencapai kesepakatan gencatan senjata setelah melakukan mediasi.
Gencatan senjata ini berpotensi mengakhiri invasi militer Israel selama 15 bulan di jalur Gaza yang merupakan wilayah kantong Palestina.
Invasi bringas yang dilakukan Israel tersebut sudah menewaskan sekitar 46,707 warga Palestina. Israel secara membabi buta membombardir kawasan Gaza.
Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdurrahman Al Thani mengatakan gencatan senjata ini akan dimulai pada 19 Januari 2025.
Qatar dan Mesir memiliki peran sentral dalam proses perundingan antara Israel dan Hamas sehingga mencapai kesepakatan gencatan senjata.
Sementara Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump memberi tekanan terhadap Israel. Hal itu dilaporkan oleh Haaretz.