Habib Bahar: FPI Bisa Dibubarkan Secepat Kilat, Masa Al Zaytun Gak Bisa?

Habib Bahar bin Smith
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar – Polemik Dedengkot Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang begitu banyak menyita perhatian publik, elite politik hingga tokoh agama, seperti Habib Rizieq Shihab.

6 Jenis Bansos Mei 2024 yang Disiapkan Pemerintah, Apa Saja?

Bahkan, tak hanya Habib Rizieq Shihab saja, Habib Bahar bin Smith pun ikut angkat bicara soal polemik yang menghempas dedengkot Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang. 

Melansir tvOnenews, Habib Bahar bin Smith meminta Ponpes Al Zaytun dibubarkan. Tak hanya itu saja, Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alawiyyin, Kemang, Bogor, Habib Bahar bin Smith merasa bingun dan heran soal polemik ini.

Kemenpora Instruksikan Intansi Pemerintah Gelar Nobar Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Hal ini lantaran, menurutnya polemik Ponpes Al Zaytun ini terlalu berlarut-larut. "FPI aja bisa kok dibubarkan secepat kilat, masa mereka gak bisa membubarkan Al Zaytun, yang jelas-jelas sesat," ujar Habib Bahar bin Smith seperti yang dilansir dari program Fokus tvOne, Kamis, 13 Juli 2023.

Namun kendati demikian, Habib Bahar bin Smith tetap mengapresiasi langkah-langkah pemerintah soal penyelidikan Pesantren Al Zaytun. Sebab, ia menilai tim investigasi telah bekerja dengan baik, terlebih mengenai sanksi yang diberikan berupa ancaman sanksi pidana dan administrasi.

Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp700 Ribu dari Pemerintah! Pelajari Cara dan Syaratnya Sekarang!

Selain itu, dia beranggapan bahwa sanksi tersebut masih belum cukup, mengingat kontroversi Al Zaytun sudah terlampau banyak. Maka dari itu, dia berharap pemerintah mau membubarkan Al Zaytun dan menangkap Panji Gumilang.

Hal ini dia inginkan, agar kesesatan yang ada dapat segera selesai. “Tidak ada tawar menawar, sebab ini masalah kesesatan dan yang disesatkan mending kalau sesatnya sendiri. Kalau sesatnya sendiri nggak masalah. Udah sesat!tapi menyesatkan dan yang disesatkan adalah anak-anak bangsa kita sendiri,” pungkas Bahar.

Halaman Selanjutnya
img_title