Warga Gegerkalong Demo Tempat Diduga Aliran Sesat, Netizen: Bubarkeuun

Warga Gegerkalong Grudug Diduga aliran sesat, Netizen bilang begini
Sumber :
  • Instagram/@infojawabarat

VIVA Jabar – Warga Gegerkalong Kota Bandung digegerkan dengan adanya video viral yang diduga aliran sesat. Video tersebut dibagikan oleh akun Twitter @txtdaribandung beberapa waktu lalu, buat warga khawatir dengan kemunculan yang diduga aliran sesat.

Beberapa saat setelah adanya video viral tersebut, warga yang khawatir dengan keberadaan aliran sesat di daerahnya, berbondong-bondong  berdemo di tempat diduga aliran sesat berada.

Dikutip dari Akun Instagram @infojawabarat, dalam unggahan video tersebut beberapa anggota Kepolisian terlihat ada di lokasi untuk mengamankan berjalannya aksi demo agar tidak terjadi kericuhan.

Dalam video tersebut, massa aksi meminta alira yang diduga sesat tersebut meninggalkan Desa, karena khawatir akan menimbulkan konflik yang lebih luas.

"Di sini orang sunda asli, beda dengan jawa atau jakarta, yang menganggap seseajen atau sejenisnya adalah hal yang lumrah," ucap koordinator aksi pada kesemapatan tersebut, dikutip dari @infojawabarat.

Koordinator aksi menyebutkan, bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi bahwa aliran yang diduga sesat tersebut, akan segera meninggalkan lokasi, setelah adanya demonstrasi.

"Alhamdulillah dengan kehadiran kita disini ada informasi, mereka sekarang sudah bersiap-siap keluar, coba kalau kita tidak datang, sampai jam 1 kayak kemaren mereka melaksanakan ritualnya" ucap koordinator aksi.

Atas kejadian tersebut, sejumlah warganet ramai-ramai mengomentari. Salah satu warganet bahkan menyebut aliran tersebut merupakan aliran syi'ah berkedok adat istiadat.

"Ini Syiah tapi berkedok kelompok adat istiadat Sunda dengan nama Kabuyutan " ucap warganet.

"Betul a Syiah na pakek topeng Kabuyutan" jawab warganet.

"Bubarkeuun ngerusak akidah pisan" kata warganet.

"Kalau sekiranya benar itu ajaran sesat bubarkan dan ratakan" ucap warganet lainnya.

Bahrain Minta Pertandingan Lawan Indonesia Dipindah dari Jakarta, Netizen: Sepakbola Drama