Pratama Arhan Berkesempatan Mengukir Sejarah Baru di Liga Korsel setelah Tinggalkan Tokyo Verdy
- intipseleb.com
Jabar – Kerjasama kontrak antara Pratama Arhan dengan Tokyo Verdy sepertinya akan segera usai. Uniknya, Arhan santer dikabarkan akan melanjutkan kariernya di K League 1 (Korea Selatan).
Arhan saat ini aktif sebagai pemain Tokyo Verdy. Namun kontraknya akan habis pada Januari tahun depan, yakni 4 bulan yang akan datang. Belum ada tanda-tanda perjanjian kerja sama ini akan kembali terjalin.
Arhan sudah jarang tampil, hanya tampil empat kali sejak bergabung pada Maret 2022. Dengan kondisi itu, Arhan bisa bernegosiasi dengan klub lain. Setelah kontrak bek kiri tersebut dengan Tokyo Verdy berakhir, terungkap bahwa Suwon FC tertarik untuk mengontraknya.
“Suwon FC selangkah lagi akan merekrut pemain nasional Indonesia, Pratama Arhan. Sebuah kesepakatan sudah tercapai dengan Arhan yang akan berstatus free agent,” tulis Media Korsel, Chosun.
“Detail kesepakatan akan difinalisasi secepatnya. Diharapkan pengumuman kepindahan akan dilakukan pada waktunya,” lanjut Chosun.
Suwon FC adalah klub asal Korea Selatan yang tergabung dalam K League 1. Musim ini, tim yang dipimpin oleh pelatih Choi Soon-ho finis di peringkat 10 dari 12 keikutsertaan klub lainnya.
Terungkap, Suwon FC sebenarnya memang berencana mendatangkan pemain asal Indonesia. Tujuan utamanya adalah memperluas pasar ke Asia Tenggara. Arhan sepertinya dipandang sebagai pemain yang paling dibutuhkan Suwon FC.
Tim K League 1 itu terkesan dengan eksplosivitasnya di sisi sayap permainan. Menariknya, media Korea juga menyoroti keterampilan lemparan ke dalam yang dilakukan Arhan. Jumlah pengikut media sosial juga tak luput dari perhatian media Korea Selatan itu.
“Arhan memiliki kemampuan lemparan ke dalam seperti Rory Delap dan kemampuan tendangan bebas yang kuat. Dia sangat populer di Indonesia karena ketampanannya, jumlah pengikut di Instagram mencapai 5,97 juta,” lanjut Chosun.
Masih belum jelas apakah Shin Tae-yong memainkan peran dalam drama transfer ini. Satu hal yang pasti, yakni Arhan berpeluang mengukir sejarah sebagai pemain Indonesia pertama yang bermain di K League 1.
