Pelatih Persib Singgung Kekuatan Timnas Indonesia dengan Hadirnya Pemain Naturalisasi

Bojan Hodak
Sumber :
  • Persib Bandung

VIVA Jabar – Laga Indonesia VS Vietnam hingga kini terus menjadi perbincangan hangat di tengah-tengah masyarakat. Kedua Timnas tersebut akan bertanding dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di dua laga yakni pada 21 dan 26 Maret 2024 mendatang.

Pemain Vietnam Sebut Timnas Indonesia Calon Juara Piala AFF 2024

Selain dari para warganet dan pecinta bola, kini sorotan terhadap pertandingan Indonesia VS Vietnam datang dari pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.

Menurut Bojan, kedua tim sama-sama memiliki motivasi kuat untuk memenangkan pertandingan. Bagi Vietnam, kekalahan dari Indonesia pada Piala Asia 2023 lalu tentunya menjadi suntikan semangat untuk tampil lebih ganas dan menyerang.

Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Persaingan Ketat, Verdonk Akui Jalan Indonesia Sulit

"Menurut saya, ini akan jadi laga yang sulit bagi kedua tim. Karena fans Vietnam juga tidak senang dengan apa yang didapat di Piala Asia lalu," kata Bojan Hodak di Stadion Sidolig, Bandung, Selasa (19/3/2024) malam.

Sementara bagi Indonesia, kemenangan menjadi hal sangat penting untuk melaju ke babak selanjutnya. Indonesia juga tentunya tidak mau terus menjadi juru kunci di Grup F.

Calvin Verdonk Sebut Jalan Indonesia ke Piala Dunia Tak Mudah, Persaingan Grup C Sengit

Indonesia harus menang mutlak dari tim Golden Star Warrior itu sehingga bisa melangkah ke fase selanjutnya guna mendapatkan tiket maju ke final piala dunia.

Bojan Hodak melihat ada harapan besar dari Indonesia, mengingat ada wajah baru yakni pemain naturalisasi yang dipanggil oleh pelatih Shin Tae-yong.

"Dari Indonesia juga selalu ada harapan yang besar, apalagi setelah banyak pemain datang dari Eropa," ujar Bojan.

Dengan kondisi tersebut, kata Bojan, pertandingan akan berlangsung ketat. Namun, menjadi tuan rumah untuk sebuah pertandingan tentunya menjadi modal besar bagi Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan.

"Jadi saya rasa dari kedua laga yang dimainkan, tim yang akan tampil sebagai tuan rumah yang akan lebih memiliki keuntungan dan diunggulkan," ujar pelatih Persib berusia 52 tahun ini.

Hadirnya beberapa pemain naturalisasi juga disorot oleh pelatih Persib Bandung itu. Menurutnya, meski banyak mendatangkan pemain dari Eropa, mereka masih membutuhkan adaptasi untuk bekerja di lapangan hijau sehingga bisa menampilkan permainan yang kolaboratif. Kata Bojan, hal tersebut bukan pekerjaan ringan.

"Kalian harus tahu, bahwa tidak mudah, memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri. Orang-orang tidak mengerti bahwa bekerja di lapangan sepakbola sama halnya dengan bekerja di kantor," terang Bojan.

"Ketika ada seseorang baru yang datang, dibutuhkan waktu untuk menyatu untuk memahami bagaimana agar bisa bekerja bersama. Jadi itu hal yang sama dalam lapangan sepakbola," pungkasnya.