Innalillah, Kiky Saputri Alami Keguguran di Kehamilan 10 Minggu

VIVA Jabar – Susana duka sedang menyelimuti komika Kiky Saputri. Rekan Wendy dan Andre Taulany itu harus kehilangan calon bayi pertamanya usai mengalami keguguran di usia kehamilannya yang sudah 10 minggu.

Mulanya, Kiky mau merahasiakan kabar buruk tersebut. Namun setelah ditanya banyak netizen, ia memutuskan untuk mengumumkan kegugurannya itu.

Menurut Kiky, yang menjadi salah satu faktor dirinya keguguran adalah kelelahan. Juga di samping itu, lanjutnya, ada kista yang menempel di dinding rahim Kiky dan menganggu perkembangan janinnya. Kata Kiky, kista tersebut memang ada sebelum dirinya hamil.

"(Kista) Di luar dinding rahim, waktu itu masih 3,8 cm. Waktu itu rencana kita pulang dari London mau berobat untuk pembersihan kistanya. Tapi Masyaallah, Allah kasih kita rezeki ada si baby. Kata dokter enggak apa-apa, ini enggak ganggu, jadi lanjutin aja kehamilannya," ungkap Kiky Saputri saat buka suara secara eksklusif di kanal YouTube-nya, dikutip pada Senin, 18 Maret 2024.

Kista yang memang diidap Kiky sejak sebelum hamil, ternyata ikut berkembang seiring perkembangan janinnya. Dari semula berukuran 3,8 cm, ukuran kista tersebut bertambah menjadi 4,6 cm.

Seiring berjalannya waktu, janin berkembang, maka kista juga berkembang. Ternyata menekan ke area dinding rahimnya, kistanya membesar, saat aku keguguran itu dia udah 4,6 cm," kata Kiky.

Dua Minggu sebelum keguguran, Kiky masih mendengar detak jantung calon bayinya itu. Namun, setelah mengalami flek dan pendarahan, Kiky dan Muhammad Khairi harus kehilangan calon bayinya itu.

"Dua minggu sebelumnya kenceng (detak jantungnya). Itu juga sampai 10 kali lebih dokter mencoba untuk ngecek, ternyata detak jantungnya udah enggak ada. Aku masih enggak percaya waktu itu," ujar sang komika.

Setelah beberapa hari mengalami keguguran, Kiky merasakan sakit yang luar biasa. Ternyata, ukuran kistanya bertambah besar hingga menyelimuti ovarium kiri. Dokter pun melakukan pengangkatan kista itu karena sudah membahayakan.

"Dicek kistaku semakin membesar, 5,2 cm, habis kayak gitu dokter memutuskan untuk diangkat kistanya karena takutnya berbahaya, udah nempel ke falopi kiri," jelasnya.

Tak hanya mengangkat kista tersebut, dokter juga terpaksa mengangkat ovarium kiri Kiky. Kiky mengungkapkan itu merupakan opsi terakhir dari dokter.

"Ternyata ovarium kiri Kiky itu udah diselimuti kistanya, udah menggerogoti ovarium sebelah kiri Kiky, ada peradangan di situ. Kalau enggak diangkat, kistanya akan berkembang ke tempat yang lain. Dokter bilang ini opsi terakhir," tandasnya.