Bantah Isu Pancaroba, BMKG Jateng Sebut Hujan Ringan Karena Faktor Lokal Bukan Transisi

Ilustrasi Petugas BMKG Pantau Cuaca
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar - Isu tanda masa pancaroba yang bakal terjadi di wilayah Jawa Tengah, dibantah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Bio Farma Berangkatkan 600 Pemudik Gratis dengan Tujuan Mudik Jawa Tengah, Serentak dengan 78 BUMN

BMKG memperkirakan, hujan ringan yang dalam beberapa hari terakhir turun di wilayah Jawa Tengah bagian selatan, termasuk Kabupaten Banyumas dan sekitarnya, hanya musim hujan biasa.

"Saat ini masih musim kemarau, belum masa pancaroba atau transisi dari musim kemarau menuju musim hujan," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Klimatologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo Rabu (30/8/2023)

Potensi Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi di Jabar, Warga Diminta Waspadai Dampak Bibit Siklon 91S

Menurut dia, munculnya mendung yang kadang diikuti dengan hujan ringan di beberapa bagian wilayah Kabupaten Banyumas dalam beberapa hari terakhir dipengaruhi oleh faktor lokal.

Lindungi Kesehatan Dengan Olahraga Bisa Menurunkan Resiko Kanker Payudara

"Pada intinya, musim kemarau bukan berarti tidak ada hujan sama sekali. Hujan tetap berpotensi terjadi pada musim kemarau meskipun dengan intensitas ringan," katanya.

Dia juga menyampaikan bahwa musim angin timuran sampai saat ini masih berlangsung di wilayah perairan selatan Jawa Tengah.

Halaman Selanjutnya
img_title