Kim Jong-un Blak-Blakan Dukung Rusia, Memerangi Ukraina Dibilang Misi 'Suci' Kedaulatan
- Screenshot berita VivaNews
VIVA Jabar - Pemimpin Tertinggi Korea Utara (Korut), Kim Jong Un resmi menemui Kepala Negara Rusia, Vladimir Putin. Salah satu yang menjadi pembahasan dalam pertemuan antara Kim Jong-un dan Vladimir Putin adalah, invasi militer Rusia ke Ukraina.
Kim Jong Un tiba di Pelabuhan Antariksa Vostochny Cosmodrome, Tsiolkovsky, Oblast (Provinsi) Amur, Timur Jauh Rusia, Rabu (13/9/2023) kemarin.
Kedatangan Kim secara langsung disambut Presiden Rusia, yang memang secara khusus dijadwalkan bertemu pemimpin negara sekutu terdekatnya itu.
Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari Sputnik News, Kim dan Putin menggelar pertemuan ini dalam rangka memperingati hubungan bilateral Korea Utara (Korut) dan Rusia yang ke-75 tahun.
Menurut Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, banyak hal yang dibahas kedua kepala negara. Akan tetapi, Peskov menegaskan sejumlah isu yang dibahas tak bisa diungkap ke publik secara menyeluruh.
"(Diskusi Kim dan Putin) tidak boleh menjadi subjek pengungkapan atau pengumuman publik," ucap Peskov
Namun demikian, Kim sempat memberikan pernyataan terkait keputusan Putin untuk melancarkan Operasi Militer Khusus (NVO) yang digelar sejak 24 Februari 2022 lalu.
Menurut Kim, Korut akan selalu mendukung penuh seluruh sikap dan keputusan pemerintah Rusia.
Tak terkecuali agresi militer, yang dianggap Kim sebagai tindakan perlindungan terhadap kedaulatan Rusia.
"Rusia Kini Bangkit dalam pertempuran suci untuk melindungi kedaulatannya. Korea Utara selalu mendukung keputusan Presiden Putin dan pemerintah Rusia," ujar Kim.
Pada lawatannya ke Rusia, Kim bersama Putin mengunjungi fasilitas peluncuran roket luar angkasa Soyuz-2 dan membahas sejumlah hal dalam misi serta teknologi antariksa.