Jabar Berduka, RSUD Dr. Slamet Garut Kebakaran
- Viva.co.id
VIVA Jabar - Provinsi Jawa Barat tengah dilanda bencana, mulai peristiwa kebakaran hingga bencana alam. Peristiwa kebakaran terjadi di sejumlah daerah, mulai di Kota Cirebon (TPA Kopiluhur) hingga di Kabupaten Bandung Barat (TPA Sarimukti).
Belakangan, bencana alam gempa bumi menimpa warga Sukabumi. Beruntung, menurut BMKG, guncangan gempa tak berpotensi tsunami dan nihil korban jiwa.
Teranyar, peristiwa kebakaran kembali terjadi di provinsi Jabar. Tepatnya di RSUD Dr. Slamet Garut. Rumah Sakit milik pemerintah daerah ini menjadi sasaran si jago merah akibat arus korsleting.
Akan tetapi, segenap petugas penanganan bencana Provinsi Jabar yang dalam hal ini dilaksanakan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar langsung mengeksekusi tindakan. Kobaran api pun berhasil dipadamkan.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat (Jabar), Dani Ramdan melaporkan, kebakaran RSUD Dr. Slamet Kabupaten Garut berhasil ditangani
Dani menjelaskan, kejadian bencana kebakaran pada Minggu (1/10/2023) pukul 11:50 WIB tersebut berasal dari korsleting arus pendek listrik. Satu unit fasilitas kesehatan terdampak.
"Kerugian akibat kebakaran tersebut sampai saat ini masih dalam pendataan. Berdasarkan laporan sementara, satu unit fasilitas kesehatan terdampak," ucap Dani.
Menurut Dani, BPBD dan Damkar Kabupaten Garut berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan upaya pemadaman, pengecekan, dan pendataan kerugian materil.
Pasien pun dievakuasi ke ruangan yang lebih aman, baik ke puskesmas maupun rumah sakit terdekat.
"Evakuasi dilakukan agar pasien tidak terdampak asap kebakaran," tutur Dani.
Selain itu, Dani juga melaporkan bahwa kebakaran yang terjadi di Jl. Suryani Dalam IV, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, pada Minggu (1/10/2023) pukul 11:25 WIB sudah berhasil dipadamkan.
"Untuk penyebab kejadian masih belum diketahui. Akibat kebakaran tersebut satu unit rumah rusak berat. Penanganan kebakaran tersebut sudah selesai," pungkasnya