Apple Tunda Peluncuran 3 Fitur AI di Eropa: Belum Memenuhi Peraturan

Ilustrasi Aplikasi Sosmed, Pendiri Apple (Steve Jobs)
Sumber :
  • Screenshot berita VivaNews

VIVA Jabar – Apple merupakan perusahaan raksasa yang selalu berhasil menghadirkan teknologi terkini yang mampu menyesuaikan zaman. Kabar terbaru mengatakan bahwa Apple akan meluncurkan fitur kecerdasan buatan (AI) di Eropa.

Vivo Y200 5G, Kamera Glowing dengan Smart Aura Light, Harga Terjangkau!

Akan tetapi, Apple diketahu menunda peluncuran tiga fitur kecerdasan buatan (AI) di Eropa karena beberapa alasan. Penyebab utamanya adalah karena peraturan teknologi Eropa mewajibkan untuk memastikan produk dan layanan saingan Apple dapat berfungsi dengan perangkatnya.

 

Harga Terjangkau, Fitur Memikat, Redmi A3, Redmi 13C, dan POCO C65 Dibandingkan!

Dilansir dari Reuters, Sabtu (22/6/2024), Apple menghadirkan  dorongan AI untuk menampilkan beberapa fitur baru dan peningkatan terhadap perangkat lunak iPhone serta perangkat lainnya.

 

Nokia XPlus 2024, Smartphone Flagship dengan Spesifikasi Dewa!

Apple Intelligence atau AI buatan Apple ini akan menghadirkan fitur teks, gambar, dan konten lainnya sesuai perintah yang akan tersedia di iPhone 15 Pro, iPhone 15 Pro Max, serta iPad dan Mac dengan chip M1 dan versi yang lebih baru. 

 

IPhone Mirroring di MacOS Sequoia memungkinkan layar ponsel dilihat dan berinteraksi di komputer Mac.

 

Apple mengatakan, tiga fitur AI baru, yaitu Phone Mirroring, peningkatan SharePlay Screen Sharing, dan Apple Intelligence tidak akan diluncurkan di Eropa (UE) untuk para pengguna tahun ini. Hal ini disebabkan karena ketidakpastian peraturan akibat Undang-Undang Pasar Digital (DMA) UE.

 

“Secara khusus, kami khawatir bahwa persyaratan interoperabilitas DMA dapat memaksa kami untuk mengompromikan integritas produk kami dengan cara yang membahayakan privasi pengguna dan keamanan data,” kata Apple melalui email.

 

“Kami akan terus berkomitmen untuk berkerja sama dengan Komisi Eropa dalam upaya mencari solusi yang memungkinkan kami menghadirkan fitur-fitur ini kepada pelanggan kami di UE tanpa mengorbankan keselamatan mereka,” katanya.