Polisi Ungkap Alasan Ibu Siti Baru Laporkan Anaknya yang Tertukar Setelah 1 Tahun

Siti Mauliah, Ibu yang Bayinya Tertukar di RS Bogor
Sumber :
  • Viva.co.id

VIVA Jabar - AKP Yohanes Redhoi Sigoro, Kasat Reskrim Polres Bogor, telah mengungkapkan alasan mengapa Siti Mauliah (37) dan suaminya, Muhammad Tabrani, baru melaporkan kasus pertukaran bayi setelah setahun berlalu. Laporan pengaduan ini diajukan setelah keluarga menghadapi kesulitan dalam melakukan mediasi dengan pihak rumah sakit dan keluarga bayi yang tertukar.

Perampingan Kelas Pada BPJS Kesehatan, Begini Ketentuannya

Setelah mengetahui bayinya tertutar usai melahirkan melalui sesar di Rumah Sakit Sentosa, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Siti sudah berupaya melakukan mediasi, tetapi ibu bayi yang tertukar dengan bayinya menolak untuk tes DNA.

"Sebelum datang ke kepolisian, sang ibu sudah melakukan upaya kepada pihak rumah sakit maupun pihak keluarga yang diduga bayinya tertukar. Namun belum mendapat hasil sesuai yang diharapkan, makanya sang ibu datang ke sini," kata Redhoi.

Pasca Terjadinya Kecelakaan Bus di Subang, Bey Machmudin Terbitkan Surat Edaran

Redhoi menyampaikan dalam mediasi aduan, pengadu Siti Mauliah yang diwakilkan oleh kuasa hukumnya, melaporkan peristiwa itu setelah melakukan persalinan di wilayah RS yang ada di Bogor.

Kemudian sesaat setelah dilakukan persalinan sang ibu merasa bayinya telah tertukar. Kemudian Siti bersama kuasa hukumnya, melakukan klarifikasi dan mediasi dengan rumah sakit dan melakukan tes DNA antara sang ibu dengan anak.

22 Warga Meninggal Dunia, Subang Darurat Demam Berdarah

"Dan memang hasilnya, berdasarkan keterangan dari pengadu kita akan melakukan pemeriksaan juga kepada pihak rumah sakit. Sekali lagi berdasarkan keterangan pengadu hasilnya adalah tidak identik atau bayi tersebut bukanlah anak dari sang ibu. Oleh sebab itu peristiwa ini diadukan kepada kami pihak kepolisian dan akan kami tindak lanjuti," paparnya.