SK Gubernur Sesuai Aturan, Apindo Jabar: Ketaatan Aturan Gubernur Harus Dicontoh

Ketua Apindo Jabar Ning Wahyu Astutik
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Jabar – Pengusaha sempat sangat khawatir karena beberapa pejabat daerah yang dinilai tidak mentaati aturan dan melanggar hukum terkait penetapan upah minimum Kabupaten/Kota.

Apindo Optimis Ekonomi di 2025, Tak Ada Opsi PHK Buruh

Sejumlah pejabat daerah, baik walikota maupun bupati menaikan upah minimum tidak sesuai dengan PP Nomor 51 Tahun 2023 tentang perubahan atas PP Nomor 36 Tahun 2021 Tentang Pengupahan.

Hal itu diungkapkan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat, Ning Wahyu Astutik dalam keterangan resminya, Kamis, 30 November 2023.

Kenaikan UMK Menambah Pengangguran? APINDO Subang Bereaksi

Dikatakan Ning, di mana hal tersebut jelas-jelas mengorbankan kepentingan para pencari kerja dan dunia usaha, yang di dalamnya termasuk pekerja dan para investor.

"Apa iya mereka ini tidak membutuhkan investor masuk ke daerah mereka sehingga begitu mudah, terang-terangan, bahkan banyak yang berulang-ulang, setiap tahun, secara konsisten melanggar aturan yang berlaku," jelas Ning.

Ingin Menguasai Dunia, Meta Bakal Bikin Kabel Internet Bawah Laut: Investasi Tembus 10 Miliar Dolar AS

"Pengusaha dan para calon investor tentu mencatat perilaku yang seperti ini, dan menganggap daerah - daerah tersebut sebagai daerah yang tidak ramah investasi. Disatu sisi, mereka membutuhkan investor masuk kedaerah tersebut, namun disisi yang lain mereka tidak menunjukkan keramahan investasi," lanjutnya.

Ning mengungkapkan, seharusnya pelanggaran yang seperti itu mendapatkan sanksi dari Mendagri. Pasalnya membuat dunia usaha gaduh, tidak kondusif dan hilang produktivitas.

Halaman Selanjutnya
img_title