Rumah Bima Yudho Disambangi Anak Buah Mahfud MD Bikin Gubernur Ketar-ketir
- TikTok
VIVA Jabar – Nama Bima Yudho Saputro belakangan ini sedang menjadi perbincangan hangat di media sosial. Hal ini setelah pemilik akun Awbimax Reborn tersebut melayangkan kritikan terhadap daerah kelahirannya, yaitu Provinsi Lampung.
Bahkan, pemerintah provinsi Lampung dan pihak kepolisian berusaha mendatangi rumah keluarga Bima untuk mencoba mengintervensi. Bima sendiri diketahui saat ini tengah menempuh pendidikan di Australia.
Terkini, lima orang tim dari Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI tiba di rumah kediaman TikToker Bima Yudho Saputro. Tim yang dikirim Mahfud MD itu berdialog mempertanyakan awal kejadian dugaan intimidasi terhadap keluarga Bima.
Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @kedai_bintang_gbm dilansir pada Rabu, 19 April 2023, tim yang dikirim Menko Polhukam itu tampak menemui kedua orang tua Bima, yang dikenal dengan nama Juli (ayah) dan Sri (ibu).
"Terima kasih team Pak Mahfud MD, sudah berkunjung di rumah kami. Bu Sri dan Pak Jul nih, Bima lo tenang yah kuliah di Auss nya," tulis narasi di dalam video tersebut.
Meski tidak dijelaskan lebih detail soal apa saja yang dibahas dalam pertemuan tersebut, tapi warganet bisa menduga bahwa Mahfud MD akan melindungi keluarga Bima dari intimidasi yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak seharusnya.
Terlebih, sempat ada ancaman kepada ayah Bima yang bekerja sebagai seorang PNS. Bahkan ada ucapan bahwa kedua orang tua Bima dianggap tidak becus mendidik anaknya hanya karena berani melayangkan kritikan terhadap pemerintah.
Warganet yang melihat unggahan tersebut akhirnya merasa tenang karena merasa keluarga Bima sudah ada yang melindungi. Sebelumnya, Mahfud MD juga menyarankan penyelidikan terhadap laporan TikToker Bima dihentikan jika tak cukup bukti.
"Gubernur ketar-ketir!" tulis seorang warganet.
"Hayooo deg2 an yg di sana lhooooo," timpal yang lain.
"Pemimpin kok aneh, di kritik baper main lapor main intimidasi. Kalo ga mau di kritik ga usah jadi pemimpin," tukas salah satu warganet.