Saldo DANA Gratis dari Pemerintah Mencapai Jutaan Rupiah, Siapa Saja Penerimanya?

Ilustrasi top up DANA BRI Ebanking.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Jabar – Keberuntungan bagi Anda yang memiliki akun DANA. Pasalnya, dompet digital tersebut kini semakin banyak membagikan saldo gratis. Apalagi platform e-wallet tersebut kini terkoneksi dengan penyaluran bantuan pemerintah.

Mau Beli Apa Aja Bisa! Cuan Deras Setiap Hari dengan 10 Aplikasi Ini

Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia dengan berbagai program bantuan, salah satunya adalah Program Keluarga Harapan (PKH).

PKH merupakan program pemberian bantuan sosial berupa uang tunai kepada keluarga miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH. Program ini juga ditujukan sebagai upaya percepatan penanggulangan kemiskinan sejak tahun 2007.

Pengangguran? Jangan Khawatir! Coba 10 Aplikasi Ini untuk Tambah Pendapatan

Program ini menyasar keluarga prasejahtera terutama ibu hamil dan anak-anak untuk memiliki akses terhadap layanan kesehatan serta pendidikan yang tersedia.

PKH juga diperuntukkan kepada penyandang disabilitas dan lansia dengan mempertahankan kesejahteraan sesuai amanah undang-undang dan Nawacita Presiden RI.

Bosan Kantong Kosong? 10 Aplikasi Ini Solusi Cepat Tambah Saldo DANA

Menariknya, bantuan PKH bisa cair melalui dompet digital DANA. Pengguna aplikasi DANA yang terdaftar sebagai penerima manfaat PKH bisa langsung menikmatinya lewat e-wallet yang mereka miliki.

Adapun jadwal pencairan PKH tersebut ialah sebagai berikut:

  1. Tahap pertama: Januari-Maret 2024
  2. Tahap kedua: April-Juni 2024
  3. Tahap ketiga: Juli-September 2024
  4. Tahap keempat: Oktober-Desember 2024

Sementara itu, untuk mengecek penerima manfaat PKH dapat dilakukan pada pada tahap 2 yaitu pada bulan Juni. Berikut cara cek penerima manfaat PKH:

  • Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id/ di browser.
  • Pengguna akan dihadapkan halaman utama Pencarian Data PM (Penerima Manfaat) Bansos.
  • Masukkan informasi seputar wilayah Penerima Manfaat (PM) dengan mengisi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa secara lengkap.
  • Selanjutnya, masukkan nama penerima manfaat sesuai dengan data yang tercantum pada Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  • Masukkan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode dengan benar.
  • Klik 'Cari Data', kemudian sistem akan menampilkan data apakah pengguna termasuk dalam penerima Bansos PKH 2024 atau bukan.