Depresi Tak Terpilih di Pilkada 2024, RSUD Subang Siapkan Kamar Rawat Khusus Calon Kepala Daerah
- Istimewa
Jabar –Menjelang tahap Pencoblosan Pilkada Subang, pihak RSUD menyiapkan kamar khusus untuk calon kepala daerah yang depresi karena tidak terpilih dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Kamar berkelas Very Important Person ( VIP ) yang berada di ruang kemuning RSUD Subang itu dilengkapi dengan berbagai fasilitas, mulai dari AC, Kulkas, Televisi, kasur dan lainnya yang akan membuat calon kepala daerah yang gagal terpilih akan pulih dari depresinya.
"Ada di ruang kemuning, kita siapkan kamar khusus untuk calon kepala daerah yang depresi," ujar Wakil Direktur Pelayanan Medik RSUD Subang, dr.Syamsu Riza pada Viva Jabar, Selasa 26 November 2024.
Tidak hanya kamar khusus, mantan Sekertaris Dinas Kesehatan Subang itu mengatakan para calon kepala daerah yang depresi akan di rawat oleh dokter spesialis kejiwaan, psikologi hingga umum.
Hal itu menurut dia agar depresi yang di idap oleh calon kepala daerah segera sembuh, dan pulih seperti sediakala.Menyiapkan obat - obatan pendukung pihak RSUD Subang memastikan ruang rawat khusus tersebut siap digunakan.
" Lengkap ya, dari sarana, dokter, hingga obat - obatan," kata Syamsu.
Disinggung mengenai biaya kamar khusus calon kepala daerah yang depresi tersebut, dia mengatakan untuk biaya masih di bahas di tingkat manajemen.
" Masih di bahas di tingkat manajemen," kata Syamsu lagi.
Sementara itu warga Subang, Herawan menyatakan pihak RSUD Subang harus menyiapkan ruang perawatan khusus calon kepala daerah yang depresi.
Dengan ambisi yang menggelora untuk menjadi Bupati dan wakil Bupati, belum lagi cost yang tinggi saat sosialisasi ke masyarakat, para calon setidaknya pasti ada yang kecewa.
" Kamar rawat khusus itu harus ada," ujarnya.
Herawan mengatakan, dana yang dikeluarkan para calon Bupati dan wakil Bupati di Pilkada Subang bukan kaleng - kaleng. Paslon yang mengikuti pesta demokrasi daerah tersebut minimalnya harus mengeluarkan miliaran rupiah.
" Itu dari pribadi, belum lagi bantuan dari parpol, sponsor, lalu bagaimana ketika si calon meminjam dana untuk pencalonannya tapi malah gagal, bagaimana mengembalikannya? Itu yang akan membuat calon kepala daerah menjadi stres dan depresi," tukasnya.
YUGO EROSPRI/ Viva.co.id Jabar
Keterangan foto : RSUD Subang
Sumber : Tim Viva Jabar