Demi Nikahi Janda Lalu Pelorotin Hartanya, Perwira Polisi di Sulteng Palsukan Akte Cerai
- ANTARA
"Saya dua kali kirimkan uang pada 2018 dengan jumlah Rp 20 juta. Kemudian, pada 2020 sebesar Rp35 Juta. Alasannya untuk mengurus pindah tugas," lanjut SR.
Pun, aksi tipu-tipu Ipda SA akhirnya terungkap setelah yang bersangkutan menyelesaikan pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP). Saat Ipda SA dilantik jadi perwira polisi, sebuah foto bersama istri sahnya pun tersebar.
Dari situ, SR mulai menyelidiki status Ipda SA. Ia sengaja mendatangi Dinas Catatan Sipil dan Pengadilan Agama di Luwu Banggai, Sulteng.
Dia pun terkejut saat mengetahui dokumen yang digunakan Ipda SA untuk menikahinya adalah palsu. Akhirnya, SR membuat laporan polisi.
"Waktu itu ada foto bersama istrinya sampai ke saya. Karena saya sudah ditipu dan dibohongi, saya lapor polisi pada 2022 kemarin," ujarnya.
Penjelasan Polres Bone
Sementara, pihak Kepolisian Resor Bone yang dikonfirmasi terpisah terkait kelakuan Ipda SA ternyata benar adanya. Kasi Humas Polres Bone, Ipda Rayendra, mengatakan jika pihaknya sudah menerima dan menindaklanjuti laporan korban.