Polisi Ungkap Kronologi Rombongan Moge Kabur saat Serempet Santri di Ciamis

Santri korban Motor Gede di Ciamis, Jawa Barat
Sumber :
  • Tangkap layar

VIVA Jabar – Kasus kecelakaan motor gede (moge) Harley Davidson yang melibatkan seorang santri di Jalan Sukahaji - Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, diselidiki Satlantas Polres Ciamis. Pihak kepolisian bersama perwakilan dari komunitas Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) mendatangi korban yang dirawat di Rumah Sakit (RS) TMC Kota Tasikmalaya, Sabtu (27/5/2023) malam.

Heboh, Bawaslu Ciamis Diduga Acuhkan Money Politic di Pemilu 2024

Kasat Lantas Polres Ciamis, AKP Asep Iman mengatakan, usai melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ia bersama anggotanya langsung mengecek kondisi korban ke rumah sakit. Korban mengalami sakit dada di sebelah kanan dan mata sebelah kanan mengalami pembengkakan.

"Korban saudara Yayat, saat ini dirawat di RS TMC Tasikmalaya. Kondisinya ada keluhan sakit di dada dan mata sebelah kanan bengkak," kata Kasat Lantas Polres Ciamis, AKP Asep Iman di RS TMC Kota Tasikmalaya, Sabtu (27/5/2023) malam.

Ada yang Mondok di Gontor, Ini 5 Artis Indonesia Jebolan Pondok Pesantren

Menurut Asep Iman, hasil olah TKP dan berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, kecelakaan itu berawal ketika korban yang mengendarai sepeda motor melaju dari arah Ciamis menuju Tasikmalaya. Kemudian, dari arah belakang datang rombongan moge dan kendaraan korban terserempet hingga korban terjatuh. Korban terjatuh setelah stang sepeda motor yang dikendarai korban tersenggol oleh rombongan moge. Kemudian, rombongan moge itu melanjutkan perjalanan ke arah Bandung via Tasikmalaya.

"Kondisi saat itu antara korban dan motor Harley ada serempetan antara stang dengan stang. Korban yang menggunakan kendaraan Yamaha Aerox jatuh dan motor Harley menurut beberapa saksi sekitar seratus meter berhenti menengok ke belakang. Kemudian, moge yang terlibat serempetan ikut mengikuti rombongan melanjutkan perjalanan," ucapnya.

Ponpes Al Hanifiyyah Tempat Santri Tewas Usai Dianiaya Tidak Berizin

Hingga kini, pihak Kepolisian terus melakukan penyelidikan terkait kasus kecelakaan yang korbannya seorang santri tersebut. Polisi pun telah mengantongi warna dari moge yang terlibat kecelakaan. Namun, terkait nomor polisi (nopol) saat ini masih dalam penyelidikan. Pasalnya, polisi belum mendapatkan rekaman kamera pengawas atau CCTV. 

"Menurut para saksi, warna dari Harley kita sudah dapat dan untuk nopol belum ada. Kita akan lakukan pencarian, karena CCTV belum ada," ujar Asep Iman.

Halaman Selanjutnya
img_title