Akibat Istri Terlilit Hutang, Chandra Nekat Melakukan Perampokan di Sebuah Minimarket di Bekasi

Ilustrasi Indomaret
Sumber :
  • screenshot berita viva news

"Kemudian tersangka A (DPO) mendukung sepenuhnya akan aksi tersebut," kata dia. Sukadi mengatakan perampokan itu berawal saat A berkomunikasi dengan seorang inisial N. A saat itu tengah mencari eksekutor skenario perampokan.

PKS Tumbang di Lumbung Suara Sendiri Termasuk Jawa Barat, Pengamat Beberkan Sebabnya

Kemudian, N mendapatkan S dan I yang akan berperan sebagai eksekutor. Lalu, C mulai aksinya dengan memerintahkan S dan I selaku eksekutor perampokan tersebut. Saat itu, akal bulus C berpura-pura hendak menutup toko.

Skenarionya, saat C berdiri di depan mesin kasir tetiba sang eksekutor masuk ke dalam minimarket dengan mengacungkan senjata tajam golok. Kemudian, C disuruh menunjukkan brankas minimarket itu. C selanjutnya berikan uang Rp 1 Juta untuk eksekutor saat kejadian. 

Menang Versi Quick Count, Dedi Mulyadi Runtuhkan Dominasi PKS di Pilkada Jabar 2024

"Tersangka C dan salah satu tersangka yang mengacungkan golok keluar dari ruang office. Dan tersangka C membawa uang sekira Rp1 juta," kata Sukadi.

Prestasi Tanpa Henti! bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024