Positif Istirahat dari Dunia Musik, Ternyata Ariel Noah Ditawari Masuk Partai Politik

Ariel Noah
Sumber :
  • screenshoot berita VivaNews

VIVA Jabar – Vokalis band Noah, Ariel belum lama ini mengumumkan bahwa band kebanggaannya itu akan istirahat hingga waktu yang tidak ditentukan. Mantan kekasih Luna Maya itu mengaku butuh waktu istirahat setelah puluhan tahun berkarier di dunia musik.

Pengamanan Pilkada Telah Ditingkatkan Diberbagai Daerah

Sebagai publik figur ternama di Tanah Air, Ariel Noah ternyata sempat ditawari untuk masuk partai politik. Terlebih saat ini sedang musim politik menjelang pemilu 2024.

Memang, banyak artis kini terjun ke dunia politik bahkan di antara mereka banyak pula yang mencalonkan diri sebagai anggota legislatif atau Caleg.

Makin Dihujat Makin Dapat Simpati, PAN Subang: Jangan Saling Menjatuhkan

Namun tidak dengan Ariel Noah. Duda satu anak itu ternyata menolak dengan tawaran politik yang datang pada dirinya.

Bukan tanpa alasan, Ariel merasa dirinya tidak cocok di dunia politik.

Promosi Judol Hiasi Debat Pilgub Jabar, KPU Subang Akan Gandeng Diskominfo

Group Band, Mantan Vokalis Peterpan (Ariel Noah)

Photo :
  • Screenshot berita VivaNews

"Ditawarin, sempat ditawarin. Tapi kayaknya itu bukan dunia gue deh," kata Ariel, mengutip video YouTube Taulany TV, Sabtu 13 Januari 2024.

Selanjutnya, penyanyi berusia 42 tahun itu memandang untuk menjadi wakil rakyat harus memiliki prospek untuk membangun negeri. Ariel menyadari dirinya tidak ada rencana ke arah itu.

"Kalau misalnya keinginan untuk, misalnya di Bandung, Bandung tuh harusnya bisa begini, begitu, ada keinginan begitu. Cuma itu kan bukan satu-satunya ya," jelasnya. 

"Kalau keinginannya hanya untuk itu, terus keinginannya ke politik, padahal kayaknya di politik keinginan gue itu bukan yang utama yang dikerjakan, ada banyak yang lain," kata Ariel.

Selain alasan tersebut, Ariel menolak terjun ke politik karena ia menyadari seorang politisi harus bekerja dengan banyak orang. Ia sudah merasa cukup melelahkan apabila harus bekerja seperti itu.

"Mungkin gue kalau misal ke sana gue jadi staf tata kota ada deh. Nggak terpikir gue (untuk nyaleg) soalnya kan itu perlu komunikasi sama orang, sering dan banyak, gue kayaknya agak capek untuk melakukan itu," jelas Ariel.