Ratusan UMKM Dominasi Meriahkan Karang Asam Festival 2024
- Istimewa
Jabar, VIVA - Karang Asam Festival (KAF) kembali diselenggarakan di tahun ini. Setelah kesuksesan di dua tahun sebelumnya, kali ini KAF 2024 mengangkat tema HUMA. Tema ini diambil dari bahasa Muara Enim yang memiliki arti “Rumah”. Karang Asam Festival merupakan festival warga pertama yang lahir di Sumatera Selatan dan menjadi agenda rutin kegiatan rutin yang dilaksanakan di Kabupaten Muara Enim.
"Di tahun ini rangkaian acara akan lebih meriah dari tahun sebelumnya. Dengan keterlibatan 100 desa, 100 lebih UMKM, dan juga banyak pengisi acara yang terdiri dari dalam dan luar negeri. Tentu saja festival ini akan mendongkrak wisatawan dan juga industri kreatif yang ada di Kabupaten Muara Enim," ujar Direktur Karang Asam Fèstival, Catharina Saraswati, Selasa 20 Agustus 2024.
Dari banyaknya rangkaian acara, salah satu yang menyedot perhatian adalah prosesi adat seperti adat Kupek Mandi Ke Ayek yaitu prosesi ini adalah ritual kebudayaan masyarakat untuk menyambut bayi yang baru lahir dengan cara memandikan di aliran Sungai Enim.
Dalam prosesinya, bayi bayi tersebut akan dibawa dan diarak menuju pinggir sungai dan dimandikan sebagai tanda untuk membersihkan keburukan yang akan menimpa sang bayi dikemudian hari. Prosesi ini akan diakhiri dengan doa bersama dan pembagian hadiah untuk para bayi yang mengikuti prosesi.