Cara Tayamum Moeldoko Menjadi Pergunjingan, Ngabalin Beri Pembelaan
- screenshot berita viva news
"Shamsi Ali harus bijak, tidak perlu lah sindir-sindir begitu. Pak Moeldoko itu orang Islam, taat ibadah. Tapi, bukan orang pesantren seperti Shamsi Ali. Mestinya Shamsi Ali jangan gitu dong," ujar Ali.
Dia menyebut Shamsi Ali seperti merasa sempurna dengan menyindir Moeldoko saat bertayamum.
"Kalau berwudhu di kereta itu bagaimana, saya mau tahu coba. Pak Moeldoko niat naik, tayamum mau shalat. Kenapa diributin," lanjutnya.
"Saya tahu siapa Shamsi Ali. Kalau mau main buka-bukaan, abang bisa lebih ganas. Tapi, sudah lah dinda, jangan," ujarnya.
Sebelumnya, Shamsi Ali heran dengan cara tayamum yang dilakukan Moeldoko di kereta. Menurut dia, tayamum itu dilakukan dalam kondisi darurat. Shamsi bilang di kereta masih ada air yang bisa digunakan untuk wudhu sebelum shalat. Lalu, dalam tayamum itu yang diusap hanya wajah dan tangan, bukan celana bagian kaki.
"Senang melihat Bapak ini punya perhatian dg Sholat. Semoga istiqomah di jalan hidayah. Tapi tayammum itu hanya ktk darurat. Saya yakin di kereta bisa pakai air kecuali kaki, jika dipakai dlm keadaan wudhu. Juga tayammum itu hanya muka dan tangan.. bukan celana. Guru beliau siapa?" tulis Shamsi dikutip pada Rabu, 30 Agustus 2023.