Dua Orang Meninggal Dunia, Kasus Virus Nipah Disorot Berbagai Negara
- Screenshot berita VivaNews
VIVA Jabar - Virus Nipah dilaporkan mengakibatkan 2 orang warga Kerala Tengah meninggal dunia. Kasus ini belakangan banyak di sorot negara-negara lain di dunia.
Setidaknya sudah ada 1.080 orang dilaporkan telah menjalani tes setelah diketahui pernah melakukan kontak dengan pasien yang terkonfirmasi positif.
297 orang diantaranya masuk dalam katagori penularan tinggi, yang mana 122 orang diantaranya adalah petugas kesehatan.
Menyusul dengan laporan data tersebut, pemerintah Kerala memutuskan untuk menutup sekolah, perguruan tinggi dan sejumlah institusi pendidikan ditutup hingga 24 September 2023 ini.
Melansir laman Times of India, setidaknya terdapat dua strain virus Nipah: strain Malaysia dan strain Bangladesh, yang terakhir ini terkait dengan wabah di Bangldesh dan India.
Meskipun strain Malaysia tidak menunjukkan tanda-tanda penularan dari manusia ke manusia, namun strain Bangladesh dapat menyebar dari satu manusia yang terinfeksi ke manusia yang sehat.