Menelisik Ponpes Mama Pasirnaan, Pondok yang Berdiri Sejak Tahun 1800

Ustad Ase Masykuro bersama warga sekitar.
Sumber :

Penjaga Makam area Ponpes Mama Pagelaran Ace Kosasih (53) mengatakan, Ponpes Pasirnaan Cikadu menjadi viral di media sosial saat ada makam dilahan pribadi yang dibongkar untuk di pindahkan ke area Ponpes berjarak 500 meter. Namun jasadnya masih utuh dan wangi.

Populasi Meningkat, DKP Subang Imbau Nelayan Waspada Serangan Ubur - Ubur

"Kiyai Muhya bin Rudia, salah satu murid Ponpes Mama Pasirnaan, yang ketika makamnya dibongkar jasad nya masih utuh. Padahal jasad tersebut sudah 17 tahun dimakamkan," ujar Ace.

Warga Sekitar, Taufik Hidayat mengatakan, Ponpes Mama Pasirnaan adalah cikal bakal penyebaran agama Islam. Pondok pesantren yang historis tersebut menelurkan tokoh agama termasyhur di Jawa Barat.

PT Superior Porcelain Sukses Luncurkan Granit Berkualitas Harga Kompetitif Hadapi Importir

"Leluhur saya dulu belajar agama di Ponpes ini," kenangnya.

Taufik berharap, eksistensi Ponpes Mama Pasirnaan sebagai salah satu pondok tertua di Subang tetap ada. Dan menelurkan lebih banyak lagi tokoh dan alim ulama di Jawa Barat.

AS Warga Subang Deklarasi Sebagai Nabi dan Sebut Lafadz Allah Seperti Perempuan Mengangkang