Resep dari dr Zaidul Akbar Agar Hati Selalu Merasa Tenang
- intipseleb.com
Allah tidak pernah salah atau keliru dalam menentukan takdir, namun sering kali manusia salah dalam berprasangka kepada-Nya. Ketika seseorang buruk sangka kepada Allah, ia akan mudah buruk sangka juga kepada sesama manusia. Oleh karena itu, kita perlu berbaik sangka kepada Allah karena Dia selalu benar dalam mengambil keputusan, dan kita harus tetap berada dalam kebaikan dan rahmat-Nya meskipun itu tidak menyenangkan hati.
"Maka berilah terus nasehat ke hati itu, berilah ia terus makanan terbaiknya berupa nasehat dari ilmu agama ini agar ia bisa merasakan betapa besar rahmat Allah padanya," katanya.
Selain memberikan nasehat kepada hati, ada pula cara-cara lain untuk memberikan istirahat pada tubuh, lisan, hati, dan ruh. Istirahat bagi raga dapat dilakukan dengan berpuasa dan mengurangi konsumsi makanan.
Istirahat bagi lisan dapat dicapai dengan mengurangi bicara yang tidak perlu. Sedangkan istirahat bagi hati dan ruh dapat diperoleh dengan mengurangi dosa-dosa dan meningkatkan amalan hati seperti ikhlas, sabar, tawakkal, dan berbaik sangka. Amalan jasad seperti shalat, zikir, tilawah, dan sedekah juga dapat memberikan istirahat pada jiwa.
Melalui pandangan yang disampaikan oleh Dokter Zaidul Akbar, kita diajak untuk merenungkan kembali hubungan kita dengan Allah dan agama-Nya. Dalam menjaga hati agar tenang dan damai, kita perlu memberikan nasehat yang baik, memberi makanan terbaik dalam bentuk ilmu agama, dan menjalankan amalan-amalan yang bermanfaat. Dengan demikian, kita dapat menemukan ketenangan yang sejati dalam hidup ini.