20 Hari Mario Dandy Satriyo Ditahan, Rafael Alun Trisambodo Belum Jenguk ke Penjara

Ayah Mario Dandy Satriyo, Rafael Alun Trisambodo
Sumber :
  • viva.co.id

Jabar – Seperti diketahui, Mario Dandy Satriyo telah ditetapkan oleh polisi sebagai tersangka penganiayaan terhadal Cristalino David Ozora putra Petinggi GP Ansor. Mario Dandy pun akhirnya ditahan pihak Kepolisian sejak 22 Februari 2023 lalu.

Aniaya Bocil 2 Tahun hingga Trauma, Pemilik DayCare di Depok Dipolisikan Ortu Korban

Tak sendiri, Mario Dandy ditahakan bersama temannya, Shane Lukas yang juga terlihat dalam kasus penganiayaan tersebut, meski keduanya ditahan di sel yang berbeda. Pacar Mario Dandy, AG yang juga mantan pacar David juga terbukti terlibat, dia pun ditahan di Lembaga Penyelenggara Kesejahteraan Sosial (LPKS).

Kendati demikian, sudah sekitar 20 hari Mario Dandy ditahan, namun sang ayah Rafael Alun Trisambodo belum juga mengunjungi anaknya tersebut. Hal itu terkonfirmasi oleh pengacara Mario Dandy, Dolfie Rompas.

Pelajar SMP di Subang Meninggal Akibat Dianiaya Geng Motor, Pihak Berwenang Diminta Bertindak Tegas

"Belum (ada keluarga yang mengunjungi)," kata Dolfie Rompas selaku pengacara Mario Dandy, seperti dilansir dari intipselep pada 14 Maret 2023.

Namun, Dolfie tidak menjelaskan detail perihal alasan mantan pejabat Ditjen Pajak itu belum mengunjungi anaknya.

Profil Aghnia Punjabi, Selebgram yang Anaknya Dianiaya Babysitter

Sebagai informasi, Dolfie Rompas mengungkapkan Mario Dandy Satrio selalu mempertanyakan bagaimana kondisi David.

"Klien kami selalu menanyakan kepada kami mengenai kondisi korban. Beliau setiap kali mendengar merasa perlu mendoakan korban segera pulih," katanya.

Sementara kuasa hukum Mario Dandy yang lain, Basri, mengatakan bahwa ia tidak dapat memberi tahu kondisi David yang sebenarnya. Sebab, diakuinya, pihaknya hanya mendapat informasi terkait David hanya dari media.

"Yang selalu ditanyakan 'bagaimana kondisi David'. Sampai sejauh mana, karena kan kami hanya dengar dari media katanya sudah membaik, kami sampaikan seperti apa yang kami dengar dan kami tahu dari media," ungkapnya.