Sempat Ngaku Polisi, Oknum Paspampres Ini Culik dan Aniaya Pemuda Aceh Hingga Tewas
- Viva.co.id
Kolonel Cpm Irsyad juga menegaskan, saat ini pihaknya telah melakukan penahanan terhadap tiga oknum prajurit TNI AD yang diduga terlibat dalam tindak pidana penculikan, pemerasan, serta penganiayaan yang telah menyebabkan seorang pemuda asal Bireuen, Aceh itu meninggal dunia.
Dari tiga orang oknum prajurit TNI AD itu diketahui satu orang berasal dari satuan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yaitu Praka RM, satu orang pelaku berasal dari kesatuan Direktorat Topografi TNI AD, dan satu orang lagi berasal dari satuan Kodam Iskandar Muda.
Sebelumnya diberitakan, IM (25), seorang warga Bireuen, Aceh meninggal dunia diduga pasca diculik dan disiksa oleh anggota Pasukan Pengamanan Presiden berinisial Praka RM. Hal ini viral di media sosial. Semisal akun Instagram @rakan_aceh.
Akun itu menyebut korban sempat menelepon keluarga dan minta dikirim uang Rp50 juta. Apabila uang telat dikirim, maka korban bakal dibunuh.
Berdasar keterangan, surat penyerahan jenazah diterbitkan oleh Polisi Militer Kodam Jaya/Jayakarta. Praka RM berdinas di kesatuan Batalyon Pengawal Protokoler Kenegaraan (Yonwalprotneg) Paspampres.
"Dia melakukan aksi penculikan dan penganiayaan bersama dua temannya," demikian seperti dikutip dari akun tersebut, Minggu 27 Agustus 2023.