Irwansyah, Sutradara Film Porno Lokal, Berkas Perkaranya Dilimpahkan oleh Pihak Kepolisian
- Viva.co.id
VIVA Jabar - Menurut Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, berkas perkara lima tersangka yang terlibat dalam kasus produksi film porno lokal di Jakarta Selatan telah diserahkan ke Kejaksaan.
"Tanggal 8 September 2023 untuk Berkas perkara dari 5 orang tersangka yang saya rilis sebelumnya, sudah dikirimkan ke JPU (Jaksa Penuntut Umum) pada Kantor Kejati DKI Jakarta unjuk tahap I," ujar dia kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 21 September 2023.
Ade mengungkap, Kejaksaan masih menunggu hasil penelitian jaksa. Bila dinyatakan komplet, polisi bakal melimpahkan tersangka dan barang bukti ke Kejaksaan untuk segera disidangkan. Salah satu tersangka adalah Irwansyah selaku sutradara yang membuat film porno dengan pemeran selebgram Siskaeee.
"Untuk yang berkas 5 tersangka tinggal menunggu hasil penelitian berkas perkara JPU (Jaksa Penuntut Umum). Kalau sudah dinyatakan lengkap oleh JPU, baru kita akan lakukan tahap II (pengiriman tersangka dan BB) ke JPU," kata dia.
Ade Safri Simanjuntak sebelumnya mengungkap dari total 16 pemeran film porno lokal yang dipanggil hari ini cuma 12 orang yang datang.
"Pada hari ini, terkonfirmasi kehadiran dilakukan pemeriksaan Subdit Siber. Di mana 11 wanita 8 hadir memenuhi panggilan penyidik, saat masih diperiksa. Kedua terkait 5 talent pria, terkonfirmasi dari 5 yang hadir adalah 4 orang, satu belum hadir," ucap dia kepada wartawan, Selasa 19 September.
Polisi menggerebek rumah produksi film dewasa di wilayah Jakarta Selatan digerebek polisi. Lima orang pelaku dari pemeran sampai produsernya pun dicokok.
"Kemudian dilakukan upaya paksa penangkapan terhadap 5 orang tersangka. Kelima tersangka ini dalam satu rumah produksi. Jadi satu rumah produksi yang kemudian hasil film itu ditransmisikan ke tiga website. TKP (Tempat Kejadian Perkara)-nya ada di tiga wilayah di Jakarta Selatan," kata Ade.
Dari lima tersangka itu diketahui punya peran berbeda. Laki-laki berinisial I sebagai sutradara, admin website, pemilik hingga produser. Lalu, laki-laki berinisial JAAS berperan sebagai kameramen.
Laki-laki berinisial AIS sebagai editor sedangkan laki-laki berinisial AT sebagai sound engineering. Sementara itu, untuk wanita berinisial SE sebagai sekretaris sekaligus pemeran film dewasa.
Kata dia, sedikitnya masih ada 11 pemeran wanita dan 5 orang pemeran pria yang masih dalam pengejaran. Ada sebanyak 120 judul film dalam website yang dikelola pelaku. Total ada 10 ribu pengguna telah bergabung dan berlangganan dalam website itu dengan tarif paket yang berbeda.