Serius! Ayah Ibu Muda Jambi Minta Tolong Pada Kapolri dan Jokowi Usut Kasus Anaknya
- Tangkap layar
Jabar – Setelah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pencabulan terhadap 17 anak bawah umur, Yunita Sari Anggaraini alias ibu muda Jambi kini harus tinggal di Rumah sakit jiwa Kota Jambi untuk jalani pemeriksaan.
Namun demikian, keluarga ibu muda tersebut tidak terima atas tuduhan terhadap Yunita. Bahkan, keluarganya meyakini kalah ibu muda adalah korban pelecehan yang terjadi di Alam Barajo, Jambi itu.
Hal tersebut diungkapkan oleh ayah kandung ibu muda, Raden Sagap. Tidak hanya Membantah tuduhan, Raden Sagap bahkan meminta bantuan kepada Kapolri.
"Anak saya yang diperkosa, saat kejadian saya langsung ke rumah anak saya Yunita karena suaminya Aprianto melaporkan Yunita dilecehkan anak-anak dan saat dikumpulkan di rumah ketua RT, semua anak-anak mengaku namun kok besok harinya berputar faktanya," jelas Raden, Minggu, 12 Februari 2023.
"Saya Mohon sekali bapak Kapolri menurunkan tim Bareskrim Polri untuk mengusut tuntas kasus anak saya karena sudah difitnah dan semua tuduhan kepada anaknya semua janggal, tolong sekali bapak Kapolri tolong kami," imbuhnya.
Tidak tanggung, Raden Sagap juga meminta tolong kepada Presiden Republik Indonesia untuk mengusut tuntas kasus yang menimpa anaknya dengan seadil-adilnya.
"Saya juga minta tolong kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, agar ditegakkan hukum yang seadil-adilnya karena keluarga Yunita sudah dizalimi. Mohon sekali bapak Presiden Jokowi agar dibuka secara fakta kasus ini, anak saya yang diperkosa bukan sebaliknya difitnah anak saya dibilang mencabuli, itu Hoaks Bapak Presiden Jokowi," tuturnya.
Sebagai informasi, sebanyak 17 anak di bawah umur yang terdiri dari perempuan dan laki-laki melapor ke Ditreskrimum Polda Jambi karena menjadi korban pencabulan di sebuah rumah Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi.
Pelaku yang dilaporkan ke Polda Jambi adalah seorang ibu muda bernama Yunita Sari Anggraini, seorang ibu muda beranak satu.