Pesilat di Jember Tewas Usai Diduga Dihukum Tendangan oleh Pelatih

Ilustrasi Mayat
Sumber :
  • Berbagai Sumber

Jabar – RE (15), warga Kecamatan Rambipuji, Jember, tewas saat latihan silat. Korban tewas diduga akibat ditendang DN (17) pelatih silatnya. Tendangan maut tersebut diterima korban sebagai hukuman dari pelaku. 

Jelang Lawan Korea Selatan, Shin Tae-yong Akui Galau Hadapi Negara Sendiri

Korban yang masih duduk di bangku SMP ini mendapat tendangan di bagian ulu hati. Korban dinyatakan tewas, saat akan mendapat perawatan di RSUD Balung, Jember.

Menyaksikan anaknya tewas, orang tua korban tidak terima. Orang tua korban kemudian melaporkan kematian anaknya ke Polres Jember.

Pelatih Korea Selatan Sebut Kehadiran Shin Tae-yong Bikin Timnas Indonesia U-23 Makin Kuat

"Kami sudah menerima laporannya, dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan juga penyelidikan. Kami juga masih menunggu hasil autopsi," kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz saat dikonfirmasi di Mapolres Jember.

Terkait proses pemeriksaan terhadap terduga pelaku DN, kata Abid, pihaknya sangat berhati-hati karena terduga pelaku masih di bawah umur.

Shin Tae-yong Pede Timnas Indonesia U-23 Bisa Tekuk Korea Selatan

"Sehingga kami harus cermat dalam proses penyelidikan ini. Terlebih nanti jika kasus ini terbukti dan dibawa ke ranah pengadilan. Mohon waktu untuk proses penyelidikan yang kami lakukan," ujarnya.

Sementara itu, dari informasi yang dihimpun wartawan terkait kejadian murid yang tewas akibat pelatihnya itu, terjadi sekitar Rabu 14 Februari 2024 kemarin, sekitar pukul 22.05 WIB.

Halaman Selanjutnya
img_title