Tangisan Sane Lukas di Ruang sidang, dipicu penyesalannya karena tak Halangi Mario Dandy

shane lukas menyesal
Sumber :
  • screenshot berita viva news

VIVA Jabar - Pengakuan yang sangat menarik dari Shane Lukas mengaku bahwasanya menyesal karena tak sempat menghalangi penganiayaan Mario Dandy ke David Ozora saat itu.  Penyesalan itu diakui Shane Lukas ketika dirinya duduk menjadi saksi di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 4 Juli 2023.

Pakar Hukum Bongkar Kejanggalan Putusan PK Mardani Maming, Pasal 12B Dinilai Tak Relevan

Dia bersaksi untuk terdakwa Mario Dandy. "Menyesal Yang Mulia," ujar Shane di ruang sidang sembari menunduk. Kemudian, Mario yang duduk menjadi terdakwa pun langsung menangis. Mario tampak beberapa kali mengusap wajahnya.

Lantas, Shane Lukas langsung mengambil sapu tangan dari kantung celananya guna mengusap air matanya. Dia pun lanjut menjawab pertanyaan yang diberikan oleh majelis hakim dengan nada bergetar.

Desakan Bobotoh: Persib Harus Bertanggung Jawab atas Insiden Kekerasan

"Kenapa saudara waktu pertama kali (Mario) menendang tidak dipisahkan. Keras sekali itu pukulannya kan. Benturan itu terdengar tidak?," tanya hakim.

Shane juga menceritakan bahwa dirinya sempat mencegah Mario Dandy agar tidak semakin brutal menganiaya David. Tapi pencegahan Shane itu tak diindahkan oleh Mario Dandy.

Masih Berkeliaran, Kuasa Hukum Almarhum M Idham Minta Polisi Tangkap Pelaku Lainnya

"Nggak takut gue anak orang mati, lapor-lapor saja," kata Shane seraya menirukan ucapan Mario di lokasi penganiayaan.

Mario Dandy dan Shane Lukas merupakan tersangka kasus penganiayaan terhadp David Ozora beberapa waktu lalu. Penganiayaan itu mengakibatkan David mengalami luka pada bagian kepala.

Halaman Selanjutnya
img_title