Viral! Sidik Jari Korban Mutilasi Sleman Identik dengan Redho Tri Agustian

Mahasiswa UMY Menggelar Doa Bersama
Sumber :
  • screenshot berita viva news

VIVA Jabar - Akhir-akhir ini masyarakat Sleman digegerkan dengan penemuan potongan tubuh manusia yang diduga menjadi korban pembunuhan. Mendengar kabar itu, Polisi setempat pun bergerak cepat menelusuri kasus tersebut.

Dedi Mulyadi Sebut Pola Sosial Ekonomi Muhammadiyah Sunda Pisan

Hingga akhirnya Polisi telah menangkap dua pelaku pembunuhan dan mutilasi di Sleman. Dua pelaku ini berinisial W (29) warga Magelang dan RD (38) warga Jakarta Selatan. Polisi menyebut jika korban mutilasi adalah laki-laki berinisial R berusia 20 tahun dan beralamatkan di Pangkal Pinang, Bangka Belitung.

Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan jika pihaknya masih menunggu hasil tes DNA untuk mengungkap sosok korban mutilasi. Meski demikian sejumlah petunjuk memang mengarah korban mutilasi pada sosok mahasiswa Fakultas Hukum UMY bernama Redho Tri Agustian.

Kemenag akan Gelar Sidang Isbat Besok, Hari Raya Idul Fitri Diprediksi Serentak

Endriadi menerangkan untuk mengindentifikasi korban, penyidik melibatkan tim Inafis. Salah satunya melakukan identifikasi melalui sidik jari.

"Kami melibatkan pemeriksaan Inafis. Hasilnya persamaan sidik jari antara korban mutilasi dengan temuan orang hilang (Redho), identik 99 persen," ucap Endriadi di Polda DIY, Selasa 18 Juli 2023.

Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 1445 H Jatuh pada 10 April 2024

Identifikasi lainnya dilakukan dengan pengenalan visual pada beberapa barang milik korban. Pengenalan visual ini melibatkan pihak keluarga korban.

"Kami melakukan pengenalan visual pada keluarga terhadap barang-barang di TKP. Kami temukan kaos, celana pendek, dan sandal gunung. Dipastikan milik korban (Redho)," ungkap Endriadi.

Halaman Selanjutnya
img_title