AG Pacar Mario Dandy dan Shane Lukas Nyanyi Usai Aniaya David, Begini Kata Polisi
- Berbagai Sumber
VIVA Jabar – Pacar Mario Dandy Satrio (20), yakni AG (15) dan Shane Lukas (19), tersangka kasus penganiayaan anak pengurus GP Ansor, Cristalino David Ozora (17), dipastikan tidak menyesal sama sekali apalagi menolong David yang dianiaya Mario Dandy.
Hal itu diungkap Muannas Alaidid selaku kuasa hukum N yang merupakan saksi kunci dalam kasus ini. Alih-alih menyesal, keduanya menurut N malah kedapatan main gitar dan nyanyi-nyanyi di Markas Polsek Pesanggrahan.
"Tidak ada! (rasa menyesal). Terbukti setelah para pelaku di bawa ke Polsek (Pesanggrahan) menurut saksi kita mereka kedapatan bermain gitar. Bahkan, saat dibawa ke Polres Jaksel pelaku S kedapatan cengegesan di ruang konseling, padahal sudah pakai baju tahanan. sikap yang tak jauh berbeda saat mereka berada di lokasi kejadian," ucap Muannas kepada wartawan, Rabu 8 Maret 2023.
Sementara itu, Kapolsek Pesanggarahan, Komisaris Polisi Tedjo Asmoro membantah kalau mereka sempat main gitar dan nyanyi-nyanyi di Mapolsek Pesanggrahan. Tedjo berdalih saat itu mereka cuma memegang gitar, tidak memainkannya.
"Iya pegang, jadi enggak sempet dimainkan. Ya mungkin kalau enggak kami tegur, nyanyi, tapi itu liat-liat aja enggak nyanyi. Jadi enggak ada, emang pegang gitar, saya perintahkan, langsung dikeluarkan (gitarnya)," ucap Tedjo menambahkan.
Gitar tersebut, kata dia merupakan gitar pengamen yang diamankan pihaknya. Shane lah yang memegang gitar tersebut saat itu. Tedjo mengklaim saat kejadian stanby di sana dan memastikan tidak ada dari mereka yang memainkan gitar, apalagi nyanyi-nyanyi.
"Dan dia itu, megang-megang (gitar), si shane yang megang-megang. Kalau si Mario diam-diam aja, diam aja dia, memikirkan kasusnya gimana. Terus saya ada, pas di lantai penyidik, 'itu ngapain pegang-pegang gitar, gitar ada didalam, ambil.' saya yang memerintahkan langsung, langsung diambil sama penyidik, 'nggak ndan, memang di situ kok', langsung dikeluarkan. Jadi enggak ada lah, masa mohon maaflah segila-gilanya orang masa lagi kasus gitu dia mau nyanyi-nyanyi berdendang, ya enggak mungkin lah," katanya lagi.
Seperti diketahui, David menjadi korban penganiayaan hingga membuat dirinya mengalami luka serius di bagian kepala sampai koma yang dilakukannya oleh Mario Dandy yang merupakan seorang anak pejabat.
Dalam unggahan melalui akun instagram dan akun Twitter Jonathan Latumahina, petinggi GP Ansor tersebut memperlihatkan kondisi David yang sudah sadarkan diri hingga berangsur membaik. Dalam videonya pun diberikan keterangan.
"Saat ini David sedang memasuki fase pemulihan emosional. Kesadarannya lambat laut meningkat, lebih sering membuka mata tapi belum aware dengan siapa dia kontak," tulis Jonathan Latumahina, Selasa 7 Maret 2023.