Somasi Balik Posan Tobing, Pihak Band Kotak Tegaskan Diam Bukan Berarti Takut

Band Kotak
Sumber :
  • VIVA / Diza Liane

VIVA JabarBand Kotak melakukan somasi balik terhadap Posan Tobing yang lebih dulu melakukan somasi beberapa waktu lalu. Bahkan, band Kotak sendiri sudah ada niatan untuk melakukan serangan balik ke ranah hukum apabila somasi tersebut tak ditanggapi.

Respon Somasi dari Ndhank Surahman, Andre Taulany Bongkar Perjanjian dengan Stingky

Kuasa hukum yang mewakili band Kotak, Sheila A Salomo menanggapi terkait somasi yang dilakukan mantan drummer Kotak, Posan Tobing. Dituturkan Sheila bahwa Kotak akan mempertimbangkan apabila pihak Posan Tobing melakukan 'serangan' secara terus-menerus.

"Kami sebetulnya sedang mempertimbangkan, karena bagi kami, kita diam saja bukan berarti kita takut. Ya kita diam saja supaya situasi baik dan kondusif. Tapi kalau terus diserang kami mempertimbangkan itu (ke ranah hukum)," ujar dalam konferensi pers di kawasan Thamrin, Jakarta, Rabu 26 Juli 2023.

Ndhank Surahman Layangkan Somasi, Segini Nominal Royalti yang Diterima dari Stingky

Sheila sendiri menyebut bahwa awalnya Posan melakukan somasi terkait hak moral atau royalti lagu ciptaannya. Kendati begitu, lambat laun justru Posan Tobing memojokkan pribadi personel Kotak seperti kepada vokalis Kotak, Tantri, yang disebut tampilannya seperti pembantu.

"Jadi seburuknya, tadi yang disampaikan dari awal, kami itu punya posisi di mana sebaiknya mereka ini pernah satu band. Jadi selesaikan baik-baik, tapi semakin gencarnya Posan di sosial media dengan memojokkan pribadi teman-teman (Kotak)," tambah Sheila.

Usai Disomasi, Stingky Ungkap Pencipta Lagu Mungkinkah yang Sebenarnya

Sheila sendiri hadir bersama tiga personel Kotak yaitu Tantri, Chua dan Cella. Vokalis berhijab itu mengatakan bahwa akan menunggu tanggapan dari somasi terbuka yang dilakukan Kotak terhadap Posan Tobing. Namun, Tantri tak merinci waktu menunggu jawaban somasi itu.