Waduh! Kadis Pariwisata Sumsel Diduga Terlibat Investasi Bodong
- Screenshot berita VivaNews
"Kami sifatnya masih menerima laporan saja dari para korban dan ditindaklanjuti. Kalau nanti di perjalanannya ada kebijakan dari Bareskrim Polri untuk menariknya, maka kasus ini akan kami limpahkan ke Bareskrim Polri," jelas Bagus.
Selain itu, lanjut Bagus, saat ini kepolisian masih memeriksa korban dan pelapor yang terkait dengan kasus tersebut.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak perbankan dan OJK untuk meyelidiki kasus investasi FEC ini," terang Bagus.
Terkait Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Selatan, Aufa Syahrizal Sarkomi, sebagai mentor senior investasi bodong FEC, pihaknya sudah melayangkan surat pemanggilan secara tertulis untuk dimintai keterangannya.
"Sampai saat ini kepala Dinas Pariwisata Sumatera Selatan ini masih sebagai saksi, dan ikut member. Namun, dia juga sekaligus turut mempromosikan investasi bodong FEC. Nanti kami minta keterangannya dulu sejauh mana peran dan keterlibatannya dalam kasus ini. Sekarang belum bisa disimpulkan sejauh mana keterlibatannya," terang Bagus.
Sebelumnya, sejumlah ibu rumah tangga asal Palembang dan Gelumbang melaporkan dugaan penipuan investasi bodong ke Ditreskrimsus Polda Sumatera Selatan, pada Selasa, 12 September 2023.