Taufiq Ingatkan Pentingnya Peningkatan Produktivitas dan Penguatan Daya Saing
- Humas / DKIS (Biro Adpim) Jabar
Tak kalah penting, tambah Taufiq, sinergitas tak akan terjalin jika tidak diimbangi oleh kekompakan yang baik dan semangat untuk mewujudkan daya saing yang kuat.
"Kita mempunyai badan yang menangani vokasi, yang bisa kita kolaborasikan bersama untuk memajukan SMK kita supaya tak hanya menjadi pusat atau sumber pengangguran di kemudian hari, melainkan dapat menjadi sumber daya yang kuat bagi pembangunan ekonomi Jawa Barat," ujarnya.
Sinergi tersebut ditunjang dengan capaian Jabar yang menempati posisi teratas di Indonesia sebagai provinsi dengan realisasi investasi tertinggi selama tiga tahun berturut-turut dari 2020-2022.
"Bila kita lihat investasi Jabar masih dipercaya menjadi tujuan investasi di Indonesia. Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanam Modal Asing (PMA) kita juga masih yang tertinggi kalau kita bandingkan dengan provinsi lain di Indonesia," kata Taufiq.
Begitu pula dengan ekspor. Kontribusi Jabar terlihat dari andil nilai ekspor secara nasional. Jabar menjadi provinsi pengekspor komoditas terbesar nasional.
Ini menunjukkan bahwa Jabar mempunyai daya saing tinggi dan keunggulan dalam segi tempat industri, investasi, tenaga kerja hingga infrastruktur yang menunjang.