Serangan Ransomware Jadi Sorotan, Kenali Cara Didik Anak Aktif Cegah Kejahatan Cyber
- Screenshot berita VivaNews
VIVAJabar - Serangan hacker atau peretas menggunakan perangkat lunak berbahaya Ransomware di Indonesia kini jadi sorotan sekaligus mengingatkan betapa pentingnya soal backup data. Dalam upaya mengenalkan cara pencegahan kejahatan cyber, Telkom Indonesia menggelar pelatihan Cyber Security Awaraness bagi siswa SD dan SMP.
Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) yang ditunjuk sebagai inisiator bekerjasama dengan kampus sekolah Telkom Makassar melaksanakan pelatihan selama dua hari, akhir Juni lalu. Bertempat di Kampus SMP dan SD Telkom Makassar, Jln. AP. Pettarani No. 4, Gunung Sari, Rappocini, Kota Makassar.
Hari pertama pelaksanaan yang diikuti pelajar SMP diikuti 675 siswa yang dibagi menjadi tiga sesi pelatihan dengan pemateri Asisten manajer IP dan Service Node PT Telkom Witel Makassar, Valliant Ferliyando.
Melalui pelatihan Cyber Security Awareness, Valliant berharap para siswa semakin memahami dan menyadari akan bahaya dari kejahatan cyber. Sehingga ke depannya bisa mencegah ancaman cyber yang semakin hari semakin canggih, dan mampu meningkatkan sistem keamanan jaringan, aplikasi perangkat lunak, serta data dari potensi cyber crime. Apalagi pelaku kejahatan cyber sudah memasukan pelajar sebagai sasaran tindak kriminalnya.
"Juga agar siswa peserta bisa semakin bijak dalam menggunakan media sosial, digunakan untuk hal yang lebih positif dan produktif, dan mampu mencegah kejahatan yang terjadi di media sosial," katanya, Kamis 11 Juli 2024.
Muh. Fauzan Chandra Hakim, siswa kelas 8F SMP Telkom Makassar mengatakan betapa bermanfaatnya pelatihan yang baru saja diikutinya. "Kegiatan ini sangat seru dan menarik. Saya jadi tahu jenis-jenis virus yang ada di media sosial. Saya berterimakasih pada PT Telkom dan Yayasan Pendidikan Telkom yang telah menggelar kegiatan ini. Semoga kegiatan seperti ini semakin banyak digelar," tegas Fauzan.
Digelar Hybrid
Kepala SD Telkom Makassar, Ta’wil usai acara pelatihan hari kedua, Kamis, 20 Juni 2024, mengapresiasi kegiatan yang menurutnya sangat bermanfaat bagi para siswa. "Saya mengapresiasi kegiatan pelatihan yang dilaksanakan PT Telkom melalui CDC yang diberikan pada YPT sebagai pelaksana. Kegiatan ini sangat luar biasa. Apalagi temanya terkait penggunaan internet di usia SD. Melihat maraknya penggunaan internet secara negatif, maka kegiatan ini bisa membangun pola pikir positif terhadap penggunaan internet. Anak-anak bisa menggunakan internet secara baik, bisa menjadi cyber security yang keren di tingkat junior,” katanya.
Selain pelatihan secara langsung yang diikuti para siswa di kampus sekolah, kegiatan pelatihan juga dilaksanakan secara webinar. Menurut Miss Lastri, Waka Kurikulum SD Telkom Makassar, kegiatan pelatihan sangat bermanfaat, khususnya agar siswa mengetahui cara menghadapi masalah saat berinteraksi dengan internet.
"Terimakasih pada PT Telkom Indonesia yang bekerjasama dengan YPT dalam melaksanakan webinar Cyber Security Awareness. Sekarang dunia sudah serba internet, dengan dilaksanakan kegiatan ini anak-anak sudah dibekali pengetahuan bagaimana lebih bijak menggunakan internet dan berhati-hati menggunakannya,” tegas Miss Lastri.
Setelah mengikuti pelatihan salah seorang siswi Raisya Amila Azzahrah mengatakan, pengetahuannya mengenai internet jadi bertambah. “Saya jadi tahu ilmu tentang virus-virus yang ada di HP atau malware. Dan kita jangan mudah mempercayai orang lain di media sosial. Kalau kita membuat password yang kuat yang tidak bisa ditebak dan jangan diberitahu orang lain," terangnya. *****