Pemerintah Dorong Penguatan Ekosistem Halal di Berbagai Bidang

VIVA Jabar - Pemenuhan produk halal menjadi penting di Indonesia, mengingat negara ini menjadi salah satu pemeluk agama Islam terbesar di dunia. Namun lebih dari itu, produk halal bahkan kini telah menjadi semacam ekosistem. 

Produk halal sekarang ini telah menjadi bagian dari bisnis yang nilainya sangat besar dan menjanjikan, tidak terbatas pada masyarakat muslim saja tapi juga non muslim. 

Bahkan, produk halal tidak hanya menjadi pusat perhatian negara-negara muslim saja, tetapi juga negara-negara dengan minoritas muslim.

Hal ini dibuktikan dengan beberapa negara yang mulai menawarkan wisata halal.  Oleh karena itu, dalam rangka mewujudkan ekosistem halal di Indonesia, Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) menyelenggarakan Halal Award 2023. 

Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Menteri Koperasi dan UKM Bapak Teten Masduki. 

Menko Perekonomian menegaskan bahwa peluang ekonomi halal di Indonesia sangat besar. Menurutnya, pengeluaran umat muslim Indonesia untuk sektor halal diprediksi meningkat 7,8 persen tahun mendatang. 

Halaman Selanjutnya

"Potensi ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku usaha Indonesia," ujar Airlangga Hartarto, saat acara LPPOM MUI Halal Award 2023 di International Convention Center Institut Pertanian Bogor (ICC IPB), dalam keterangannya.