Wakil Ketua DPRD Depok Kritik Pemerintah Buntut Penolakan Ibadah di Kapel Cinere
- Viva.co.id
Menurutnya, pemerintah harus hadir memberikan rasa aman dan nyaman terhadap seluruh umat agama apapun agamanya untuk melakukan ibadah dengan baik. Termasuk kegiatan ibadah di Kapel Cinere ini pun hadir berjalan dengan baik.
“Sudah 28 tahun hanya pindah tempat tiba-tiba ada pembiaran. Menurut saya ada hal-hal yang tidak fair dilakukan pemerintah, ada ketidakadilan di sini,” tegasnya.
Hendrik mengaku sudah berkordinasi dengan Kesbangpol. Hendrik menyesali hasil keputusan rapat yang dilakukan Kesbangpol karena dilakukan penghentian ibadah untuk sementara.
“Saya menyesalkan keputusan rapat Kesbangpol kemarin yang mengundang semua pihak ternyata kegiatan di sini dihentikan sampai dua minggu kedepan. Ini kan tidak fair tidak ada ketidakadilan kepada jemaat di sini gimana mereka mau beribadah,” ungkapnya.
Hendrik meminta agar pemerintah segera mengambil langkah mengatasi persoalan ini.
“Kami akan undang Kesbangpol dan pihak-pihak disini suapaya segera dicari solusi, solusinya apa, berikan kebebasan dan rasa aman kepada jemaat disini untuk beribadah,” pungkasnya