Tewasnya Pelaku Penembakan Kantor MUI Jakarta Masih Misterius

Pelaku penembakan di kantor pusat MUI, Jakarta, diamankan aparat
Sumber :
  • Dok Polri

VIVA Jabar – Pelaku penembakan kantor Majlis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta, Mustofa diketahui meninggal dunia di periksa di Puskesmas Menteng.

Ditolak RS Hermina, Pasien Kritis di Malang Tewas dalam Ambulans

Namun demikian, penyebab tewasnya Mustofa belum diketahui secara pasti. Dari itu, polisi berencana melakukan autopsi terhadap Jenazah Mustofa.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto mengungkapkan upaya autopsi tersebut dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya penyakit yang diidap Mustofa. Diketahui, pelaku penembakan itu tewas secara tiba-tiba usai ditangkap pihak kepolisian.

MUI Larang Umat Islam Gunakan Produk Israel saat Ramadhan 2024

"Pelaku ini ber-KTP, domisilinya di Lampung. Kita akan autopsi juga apa sebab-sebab yang bersangkutan ini, apakah punya penyakit dan lainnya. Masih belum bisa disimpulkan," ujar Karyoto kepada wartawan di depan Kantor MUI Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023.

Selain melakukan autopsi, Karyoto juga menyebut pihaknya akan mengirimkan personil ke Lampung untuk menyelidiki latar belakang dan tujuan pelaku menembak kantor MUI Jakarta ini.

Pemilu 2024 Makan Korban, Tiga Petugas KPPS di Bandung Tewas

"Kami meneliti satu-satu, kami akan mengirimkan personel kami ke Lampung," tuturnya.

Kapolda menambahkan pelaku berhasil ditangkap dan pingsan saat tertangkap petugas. Dalam rekaman CCTV terungkap bahwa pelaku sempat melarikan diri setelah melakukan penembakan ke salah satu pegawai di Kantor Pusat MUI.

Dalam hal ini korban mengalami luka di bagian punggung dan tangan. "Kemudian yang bersangkutan keluar dan oleh karyawan maupun pengamanan dalam (pamdal), (pelaku) dikejar dan diamankan. Pada saat proses diamankan, tersangka ini pingsan," ujar Kapolda

Selanjutnya pelaku dibawa ke kantor kepolisian dan langsung dilarikan ke Puskesmas Menteng, Jakarta Pusat, dan dinyatakan meninggal.

"Namun, ini semua belum didapatkan profil yang bersangkutan. Kami akan koordinasi dengan Polda Lampung karena ber-KTP domisili Lampung," ujarnya.