Muncul Saksi Baru, Sebut Vina dan Eky Kecelakaan dengan Motor Ugal-ugalan: Kayak Orang Mabuk

Saksi Baru Kasus Vina dan Eky
Sumber :

Jabar, VIVA – Ramainya pemberitaan tentang kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon, ternyata memancing munculnya beberapa orang saksi untuk memberi keterangan menurut apa yang mereka lihat.

Dedi Mulyadi Masih Temukan Warga Miskin di Jabar Pinjam ke Bank Emok Ketika Sakit

Setelah saksi asal Kudus bernama Adi, dan saksi bernama Oki, kini muncul lagi saksi bernama Ismail. Pria ber-KTP Jakarta itu mengatakan bahwa diduga kuat Vina dan Eky meninggal karena kecelakaan. Ketiganya memberi kesaksian yang nyaris sama.

Awalnya, Ismail bercerita bahwa kala itu ia bersama anak angkatnya berboncengan mengendarai motor di Fly Over Talun. Lalu Ismail mengaku melihat pasangan yang diduga Vina dan Eky berboncengan dengan kecepatan tinggi.

Semarakkan Festival Palang Pintu di Depok, Dedi Mulyadi: Nanti Kita Bikin Gedung Betawi

Kata Ismail, motor yang dikendarai dengan kecepatan tinggi itu melaju dengan ugal-ugalan bahkan sampai standing. Kemudian, terjadilah kecelakaan.

“Saya bilang kaya orang mabok ya, terus standing, nabrak itu trotoar yang di tengah,” kata Ismail dikutip dari kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi Kunjungi KUA, Bantu Nessa Salsa yang Dinikahi Pria Penyuka Sesama Jenis

"Nah pas setelah standing motor itu diduga tak seimbang kemudian Eky yang kala itu membonceng Vina menimpa separator atau pembatas jalan kemudian menabrak tiang di tengah jalan," kata Ismail.

Ketidak seimbangan tersebut, menurut Ismail, menyebabkan motor menghantam separator, sementara tubuh Vina dan Eky terpental menghantam tiang.

"Jadi motornya menghantam separator dan Eky dan Vina terpental ke tiang ditengah jalan," sambung Ismail.

Ismail menjelaskan bahwa Vina saat itu mengenakan jake warna biru putih yang melingkar di pinggang posisinya telungkup sama dengan Eky usai terpental dan menghantam tiang di tengah jalan.

Kang Dedi Mulyadi (KDM) yang mendengar penuturan Ismail itu pun menegaskan bahwa kesaksian Ismail mirip seperti kesaksian Adi.

"Nah, keterangan bapak ini kok bisa sama dengan Adi yang musafir dari Kudus Jawa Tengah," kata Dedi.

"Saya berani mengatakan itu karena saya melihat langsung," jawab Ismail.

Untuk validasi data, Dedi Mulyadi mengatakan bahwa dirinya juga ingin meminta keterangan dari anak angkat Ismail yang kala itu menyaksikan juga peristiwa tersebut.

"Nanti saya juga mau minta keterangan dari anak bapak, karena kan saat itu bapak berdua melihatnya," kata Dedi.