Cita-cita Ivan Belajar di Pesantren Akhirnya Terkabul Usai Bertemu Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi bersama Ivan dan ibunya
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Jabar – Cita-cita Ivan untuk ikut Kang Dedi Mulyadi (KDM) belajar di pesantren akhirnya terlaksana. Ia pun akan segera pindah sekolah di tahun ajaran baru.

Bawa Hasil Kebun ke Lembur Pakuan, Ratusan Warga Kota Bekasi Desak KDM Nyalon Gubernur Jabar

Ivan adalah seorang anak yang tinggal di Perum Situ Kamojing, Desa Kamojing, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang. Ia tinggal tak jauh dari rumah Siti Aisyah yang sebelumnya didatangi KDM karena merawat anak mantan majikannya asal Taiwan.

Kemarin KDM tak sengaja bertemu Ivan usai berkunjung ke rumah Siti. Saat itu Ivan menyampaikan keinginannya untuk ikut KDM melanjutkan pendidikan di pesantren. Ivan pun mengajak KDM ke rumahnya.

Dedi Mulyadi Didatangi Eks Wagub Jabar, Bukan Bahas Politik Malah Soal Jodoh

Di rumah itu KDM bertemu dengan ibu Ivan bernama Siti Suminar. Sang ibu menceritakan suaminya meninggal saat Ivan berusia dua tahun dan adiknya berumur 11 bulan. 

Selama ini mereka tinggal di rumah uwaknya yang bekerja sebagai buruh cuci dan petani. Di tengah obrolan Siti memperlihatkan gelagat tak biasa mulai dari meracau hingga bergerak seolah-olah tengah menari.

Keluarga Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Pernikahan Sesama Pria di Cianjur

KDM yang mulai merasa janggal mengajak Siti dan anaknya ke dapur untuk melihat stok makanan. Di dapur ternyata tak ada sisa makanan dan hanya tersisa beras yang sudah dikerubuti semut.

"Ini uang untuk beli kebutuhan makan anak-anak," ucap KDM. Namun lagi-lagi gelagat aneh dilakukan oleh Siti. Ia menari sambil seolah berbicara dengan orang lain dengan bahasa yang tak dimengerti.

Kepada Ivan, KDM berpesan agar rajin membantu keluarganya minimal untuk membereskan rumah. Hal tersebut sebagai syarat agar Ivan diangkat menjadi anak asuh KDM.

Sontak Ivan pun menangis dan memeluk KDM dengan erat. Ia berterima kasih dan bertekad untuk menjadi anak yang lebih baik lagi setelah bisa ikut menjadi santri KDM di Pesantren Cireok Purwakarta.

Sebelum pulang KDM bertemu dengan pihak keluarga dan meminta izin Ivan akan ikut nyantri bersamanya. Izin itu pun disambut haru oleh pihak keluarga. Sebab sejak lama Ivan ingin melanjutkan sekolah di pesantren.

Saat ditanya soal Siti, pihak keluarga menyebut sejak 3-4 tahun lalu perilakunya mulai berubah. Keluarga tak tahu mengapa hal tersebut bisa terjadi padahal beberapa tahun suaminya meninggal masih berprilaku normal.

"Terima kasih Kang Dedi," ucap uwak Ivan sambil menangis memeluk KDM.

Kang Dedi Mulyadi memastikan Ivan akan mulai pindah ke pesantren di tahun ajaran baru. "Sekarang selesaikan dulu ujiannya, nanti kenaikan kelas baru pindah. Nanti saya juga akan kirim dokter untuk menangani ibunya, saya yakin bisa sembuh dengan cepat," pungkas KDM.