MUI Tegaskan Ponpes Al-Zaytun Menyimpang, Ini Solusi yang Ditawarkan

Gedung Majlis Ulama Indonesia (MUI)
Sumber :
  • viva.co.id

VIVA Jabar - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengungkap hasil kajian, pencermatan dan penelitiannya terhadap dugaan penyimpangan dan kesesatan yang ada di Ponpes Al-Zaytun. MUI memastikan dugaan itu benar dan tidak diragukan lagi bahwa Al-Zaytun masih terafiliasi dengan gerakan terlarang, separatisme.

MUI Ajak Masyarakat Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Babak Selanjutnya di Piala Asia U-23

Hal itu, dikemukakan MUI melalui Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjend) MUI bidang Hukum dan HAM, Ikhsan Abdullah usai menghadiri Rapat Koordinasi Kesatuan Bangsa di Kantor Kemenko Polhukam, Rabu, 21 Juni 2023, kemarin.

"Hasil penelitian MUI sudah jelas bahwa itu terindikasi atau terafiliasi dengan gerakan NII, sudah sangat jelas," kata Ikhsan kepada wartawan dilansir dari viva.co.id

MUI Ajak Masyarakat Doakan Timnas Indonesia U-23 Raih Prestasi di Piala Asia U-23

Menurutnya, penyimpangan itu dapat dilihat dari segala bentuk gerakannya yang persis dengan NII. 

"Baik dari pola rekrutmen, dari segi penghimpunan atau penarikan dana, dari anggota dan masyarakat sudah sangat jelas itu, tidak terbantahkan," ucap dia.

MUI Ungkap Alasan Larang Film Kiblat Tayang di Bioskop

Ikhsan menjelaskan bahwa dari segala kegiatan yang ada di ponpes tersebut, paham keagamaan yang diajarkan oleh Al Zaytun telah jelas menyimpang. Oleh sebab itu, kelompok menyimpang ini perlu dilakukan pembinaan oleh Pemerintah, khususnya MUI. 

"Artinya penelitian MUI tahun 2002 itu sangat valid, dia adalah menyimpang dalam paham keagamaan. Kemudian dari paham kenegaraan dia terafiliasi dengan gerakan NII," ucap Ikhsan  

Halaman Selanjutnya
img_title