Disebut Dalang Penganiayaan David, Wanita A Pacar Mario Dandy Dituding Suka Playing Victim

Mario Dandy dan Agnes
Sumber :
  • Twitter

VIVA Jabar – Nama wanita berinisial A menjadi trending nomor satu di Twitter, sebagai buntut dari kasus penganiayaan David Ozora yang dilakukan oleh Mario Dandy pada Selasa, 22 Februari 2023 di kawasan Jakarta Selatan.

Aniaya Bocil 2 Tahun hingga Trauma, Pemilik DayCare di Depok Dipolisikan Ortu Korban

Ribuan netizen atau warganet nampaknya geram dengan wanita A yang disebut-sebut menjadi biang kerok pemicu kasus penganiayaan David Ozora oleh Mario Dandy ini.

Salah satu akun di Twitter pun membeberkan watak asli wanita A pacar Mario Dandy. Akun tersebut menjelaskan bahwa wanita A merupakan anak angkat. 

Pelajar SMP di Subang Meninggal Akibat Dianiaya Geng Motor, Pihak Berwenang Diminta Bertindak Tegas

"Agnes ... Agnes kasihan mama papa lo, ya gimana ya terlalu di manja padahal jatuh nya cuma anak angkat, sekarang papa nya mungkin shook anak nya yang di sayangin ternyata berbanding terbalik, di tambah dari SD tuh ya gini kasus nya sama juga suka playing victim," tulis salah satu akun di Twitter dikutip pada Jumat, 25 Februari 2023.

Belum diketahui kebenaran dari cuitan tersebut, namun pengacara wanita A, Mangatta Toding Allo menegaskan bahwa kliennya itu bukanlah seorang provokator sebagaimana yang beredar di sosial media.

Pratama Arhan Buka Suara Soal Tudingan Azizah Salsha Selingkuh

Wanita A, menurut Mangatta murni hanya ingin bertemu David untuk mengambil sejumlah barang pribadinya yang terbawa oleh korban.

"Berdasarkan BAP, klien kami tidak ada niatan untuk (memprovokasi tindak penganiayaan) itu. Ini murni pilihan yang diambil saudara tersangka (Mario Dandy)," ujar Mangatta.

"Bahkan klien kami sudah memperingatkan dua hingga tiga kali (Agar Mario Dandy tidak melakukan tindakan yang ceroboh," imbuhnya.

Namun yang terjadi justru Mario Dandy tiba-tiba menyerang David Ozora. Hal tersebut menurut Mangatta berada di luar kendali Agnes. “(Saat ke

"(Saat kejadian) Dia secara psikis diam, dan pada saat korban tergeletak dia memegang kepalanya dan minta pertolongan," kata Mangatta.